Kedubes RI di Prancis Undang Tim Seni Budaya Sumedang Tampil di Perancis

Read Time:1 Minute, 21 Second
https://www.profitablecpmrate.com/ki4sf672yj?key=11d19e0ce7111b57c69b1b76cd2593c6

Sumedang, RB.co.id – Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris Prof. Warsito mengundang Bupati Sumedang Dr. H Dony Ahmad Munir bersama Tim Seni Budaya Kabupaten Sumedang untuk hadir di Prancis dalam rangka kunjungan muhibah seni budaya dan promosi pariwisata Kabupaten Sumedang.

Undangan tersebut disampaikan melalui surat KBRI Paris bernomor 332/10/XI/2020 tanggal 24 November 2020 tentang Undangan Kunjungan Muhibah Seni Budaya dan Promosi Pariwisata ke Prancis.

Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang pada bulan Oktober tahun 2020 berencana untuk melaksanakan kunjungan muhibah seni budaya yang terintegrasi dengan promosi pariwisata Kabupaten Sumedang, namun rencana tersebut tertunda karena dimasa Pandemi Covid-19 yang sampai saat terus mengalami peningkatan terpapar Covid-19.

Surat tersebut memastikan bahwa kegiatan tersebut dapat berlangsung pada bulan September atau Oktober tahun 2021. Untuk itu, hal-hal teknis terkait rencana keberangkatan akan dibahas bersama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang dan KBRI.

Biaya transportasi untuk kunjungan tersebut dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang dan biaya akomodasi dan fasilitasi selama di Perancis akan ditanggung sepenuhnya oleh KBRI di Perancis.

Anggaran untuk memberangkatkan 30 seniman asal Sumedang tersebut diperkirakan mencapai Rp 800 juta yang mencakup ongkos transportasi, penyediaan alat kesenian, serta properti pendukung lainnya.

Selama di sana, pihak KBRI untuk Perancis akan memfasilitasi pertemuan bisnis dan penjajagan sister city antara Kabupaten Sumedang dengan salah satu kota yang sepadan di Perancis.

Rencana muhibah tersebut sejatinya adalah mengingatkan dan menarik kembali simpati dan atensi masyarakat Perancis dan Eropa terhadap Sumedang dan kekayaan budayanya dimana Gamelan Sarioneng Parakansalak yang menjadi koleksi Museum Prabu Geusan Ulun Sumedang pada tahun 1889 pernah tampil saat peresmian menara Eiffel melalui ajang Exposition Universelle. (Riks/hms)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Tak Tersentuh Bantuan, SDN no 253 Resetlemen II Jeneponto Harapkan Rehab dan RKB
Next post Hina Profesi, Sejumlah Oknum Kades di Kab Sukabumi Dilaporkan Aliansi LSM TUAR dan LSM PRABU