Emak-emak Kelurahan Pengkalan Kerinci Gotong Royong Bersihkan Sampah -

Read Time:1 Minute, 45 Second

https://www.profitablecpmrate.com/ki4sf672yj?key=11d19e0ce7111b57c69b1b76cd2593c6

PELALAWAN, RBO – Tumpukan sampah yang berserakan di jalan Wajib Senyum Pangkalan Kerinci membuat emak-emak lingkungan risih dan berinisiatif gotong-royong membersihkan dengan alat seadanya dan modal patungan di jalan Wajib Senyum Pangkalan Kerinci Kota.

Aksi ini dilakukan sekelompok Mak-mak lingkungan karena sudah tidak tahan lingkungan kotor dan bau busuk yang menyengat hidung, Rabu(12/2/2025).

Puluhan Emak-emak lingkungan jalan wajib senyum Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota melakukan aksi gotong royong membersihkan dan membakar sampah berserakan disepanjang jalan.

Tumpukan sampah yang ada di sepanjang jalan tersebut sudah menimbulkan bau busuk yang menyesakkan hidung.

Salah seorang Mak-mak Zizah (30) yang merupakan koordinator dari emak – emak ditemui media mengatakan aksi gotong-royong ini merupakan inisiatif sendiri dari Emak-emak Lingkungan.

Kondisi tumpukan sampah yang sudah berserakan dibahu jalan ditambah au busuk yang menyengat. Ini tentu menimbulkan kesan lingkungan yang jorok, sehingga dapat menimbulkan penyakit terhadap warga.

“Kami melakukan ini, karena lingkungan ini sudah kotor sekali, bahkan aksi ini sudah empat hari berturut-turut kami lakukan. Akan tetapi sampah tersebut tetap aja ada yang baru, sudah seperti tempat pembuangan akhir sampah,” kata Zizah.

“Kita gak tahu apa masalahnya,sehingga lokasi ini kerap dijadikan tempat membuang sampah.Seharusnya ada tindakan konkrit dan jelas.Kalau perlu dibuatkan dan disediakan bak kontainer sampah dan yang membuang sampah sembarangan ditindak tegas,” ungkapnya lagi.

Ditambahkannya, melalui aksi-aksi Emak-emak Lingkungan ini, warga tantang Camat Pangkalan Kerinci, RT, RW, Lurah untuk turun bersama emak – emak menuntaskan masalah sampah ini. Kalau bisa ada sanksi tegas bagi warga yang membuang sampah sembarangan ini.

“Ini kami bawa alat dari rumah, konsumsi patungan, buat spanduk larangan juga pribadi. Karena Kami gak mau lingkungan kami jorok, bau tak sedap,apalagi nantinya jadi sarang penyakit. Ini kami warga yang dekat dengan jalan pinang yang tahun lalu diaspal oleh Pemkab Pelalawan di zaman kepemimpinan Bapak Zukri.Kami harus tanggung jawab terhadap lingkungan,” tegasnya.

Dari pantauan media,tampak badan jalan wajib senyum sudah bersih dari sampah yang berserakan dan kumpulan sampah tampak dibakar oleh emak – emak.Tampak kendaraan yang lewat juga nyaman dan tidak terganggu lagi dengan sampah yang sebelumnya berserakan di badan jalan. (Sur)