Tim SOPS Polri Kunjungi Polres Sumedang Dalam Rangka Supervisi Operasi Ketupat Lodaya 2024

https://www.profitablecpmrate.com/ki4sf672yj?key=11d19e0ce7111b57c69b1b76cd2593c6

Sumedang, RBO – Pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2024 Polres Sumedang sudah berjalan pada hari ke-3, penggelaran pos pengamanan dan personil sudah tergelar melakukan kegiatan pengaturan lalu lintas di jalur Tol Cisumdawu, Kahatex, kepadatan arus lalu lintas di jalur arteri Sumedang, ibadah di Masjid-masjid besar, pengunjung di Mall Griya, Jatos, Asia Plaza Sumedang.

Sebagaimana program yang telah ada, bahwasanya setiap ada operasi Kepolisian tentunya kegiatan Supervisi yang menjadi bagian kegiatan yang tidak terpisahkan untuk lebih memfokuskan sasaran dan tujuan utama operasi ketupat Lodaya 2024.

Kunjungan Brigjen Pol Drs. Dody marsidy, M.Hum., selaku Ketua dan Tim SOPS Polri ke Polres Sumedang dalam rangka Supervisi Ops Ketupat Lodaya 2024, disambut oleh Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono, S.I.K.,M.Hum., serta Wakapolres Sumedang Kompol Meilawaty, S.H.,S.I.K.,M.M., PJU (Pejabat Utama) Polres Sumedang dimulai pukul 13.00 Wib bertempat di Aula Tri Brata Polres Sumedang, acara dihadiri pula dari perwakilan PJU (Pejabat Utama) Polres Banjar, Polres Ciamis, Polres Garut, Polres Tasikmalaya, Polres Tasikmalaya Kota, Polres Pangandaran. (5/4) siang

“Selamat datang kepada Ketua dan Tim Supervisi SOPS Polri di Polres Sumedang, mohon arahan dan bimbingan Ketua dan Tim Supervisi dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2024 yang baru berjalan 3 hari dengan lama Operasi 10 hari kedepan, menjelang puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 1445 H/2024 M banyak peningkatan aktivitas warga masyarakat mempersiapkan hari raya idul fitri, harapannya operasi ini dapat berjalan dengan lancar dan tercipta kamseltibcarlantas yang kondusif” ujar Kapolres Sumedang.

“Diprediksi peningkatan arus orang pemudik menggunakan berbagai jenis alat transfortasi, sebagian besar di pulau jawa Jabar, Jateng, jatim, sepertiganya Jawa Barat, jaminan keamanan mulai kelancaran lalu lintas, BBM, sembako dan lain lain, semuanya bertumpu pada operasi ketupat, negara mempercayakan kepada polri, meskipun ada instansi terkait.” ujar Ketua Tim Supervisi

“Pada hari Idul Fitri petugas yang hadir di lapangan, rasa tanggung jawab personil pelaksanaan tugas agar disyukuri bekerja yang baik, antisipasi terorisme tetap, terjadi musibah bencana alam di tol Bocimi, jatinangor Sumedang juga kondisi alam yang layak huni harus dianalisa.” ujar Ketua Tim Supervis

“Sembako, kebutuhan hidup sehari-hari, pengecekan beras dan bapokting dapat terpenuhi, lebaran bagi personil setelah selesai operasi agar diatur untuk kehadiran di lapangan tetap dapat terkendali, nyaman dan aman menjadi tujuan dari Operasi Ketupat ini, tersusun melalui perencanaan yang matang.” ujar Ketua Tim Supervisi.

Acara dilanjut dengan perwakilan Polres Sumedang untuk memaparkan pengamanan wisata, jalur lalu lintas, pembahasan terkait situasi rill sekarang agar kegiatan Kepolisian dapat mengikuti perkembangan, dilanjutkan dengan pengalaman terhadap peserta Polres yang hadir dalam kegiatan tersebut. (Nbbn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *