PELALAWAN, RBO -Forum Komunikasi Umat Beragama(FKUB) Provinsi Riau gelar sosialisasi Pelopor Moderasi Beragama dalam Menjaga Kerukunan Umat Beragama. Rabu(15/5/2024) di lantai III Auditorium kantor Bupati Pelalawan. Bupati Pelalawan H. Zukri buka kegiatan sosialisasi pelopor moderasi beragama.
Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama(FKUB) Provinsi Riau KH. Abdur Rahman Qoharuddin mengatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan di Kabupaten Pelalawan adalah karena tingkat kerukunan di Kabupaten Pelalawan sangat baik sehingga dapat menjadi acuan oleh daerah lain.
“Terima kasih Bupati Pelalawan sudah menerima kami dengan baik, saya yakin dan percaya bahwa Kabupaten Pelalawan akan menjadi negeri yang besar nantinya” Sebut KH. Abdur Rahman.
Kegiatan ini adalah sebagai sebuah program untuk mensosialisasikan moderasi beragama.Ini dapat dimaknai sebagai upaya memoderasi penganut agama, agar dalam memahami dan mengamalkan ajaran agamanya tidak terjebak pada dua kutub ekstrem, baik yang terlalu ketat atau yang terlalu longgar,” paparnya.
Sementara, Bupati Pelalawan H. Zukri SE juga menyambut baik kegiatan sosialisasi ini,karena dapat meningkatkan wawasan serta cakrawala tentang kerukunan umat beragama. Semoga kerukunan umat beragama di Kabupaten Pelalawan tetap terjaga seutuhnya.
Bupati Pelalawan H. Zukri SE menambahkan bahwa merawat kerukunan umat beragama itu adalah dengan silaruhmi serta saling menahan ego pada diri masing-masing.
Pentingnya menjaga kerukunan umat beragama agar generasi muda tidak terganggu kepada masa depannya.
“Kita tidak dapat membayangkan jika berada di daerah konflik, masa depan generasi muda akan terganggu,” Lanjut H. Zukri SE
Selain menjalin silaturahmi Pemerintah Kabupaten Pelalawan juga telah meluncurkan program bantuan kepada tokoh-tokoh Agama.Program lainnya adalah memberikan santunan kepada anak yatim.
Dimana pada saat ini sudah ada sebanyak 5.300 anak yatim yang menerima santunan setiap bulannya. Disamping itu juga ada program layanan berobat gratis untuk masyarakat Kabupaten Pelalawan tanpa memandang suku dan agama,” Jelas Bupati Zukri. (Sur)
