Proposal Tidak Proporsional, Alasan PJ Wali Kota Enggan Teken Sejumlah Usulan Pembangunan 2024
Tasikmalaya, RBO – Kabarnya PJ Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah belum menandatangani sejumlah usulan pengajuan pembangunan tahun 2024.
Sontak saja, isu tersebut menuai pro kontra di publik lantaran dinilai akan menghambat laju pembangunan di Kota Tasikmalaya.
Menyikapi itu, Kepala Bappelitbangda Kota Tasik Budi Rachman mengatakan, alasan PJ Wali Kota Tasikmalaya belum menandatangani usulan pembangunan karena tidak realistis.
Budi menyebut, ada proposal pengajuan TPT di ratusan titik, tapi anehnya anggaran yang diajukan nominalnya sama.
Pimpinan itu kata Budi, ketika menandatangani harus berdasarkan perhitungan dan penjelasan yang real. Tidak ujug ujug tandatangan.
“Tidak semata-mata ditolak kalau tidak ada Karena tidak ada kepentingan objektif atau politik.Tapi kepentingannya benar atau tidak ini proposal nya. Kalau benar akan diajukan, kalau tidak benar yahh dipending,” ucapnya saat dikonfirmasi via telepon, 17 Mei 2024
Ditegaskan Budi, banyak pengajuan yang ditandatangani, bahkan banyak juga yang tidak ditandatangani.
Kalau mau terealisasi terang Budi, bisa diajukan dalam perubahannya atau tahun anggaran 2025 tapi dengan catatan proposalnya yang proporsional. Maksudnya berdasarkan real perhitungan di lapangan.
“Masa ada proposal TPT dengan kondisi lapangan yang berbeda, itu nilainya rata semuanya. Silahkan siapapun yang mau konfirmasi terkait ini, saya berani membukakan. Saya sangat senang jika semua dibukakan,” tandas Budi. (Yoga)