BOGOR, RB.Online – Video viral beredar di dunia maya bentrokan antara warga bersama ormas dengan debt collector (penagih hutang / penyita barang. Dalam video tersebut, belasan motor dimasukan ke parit.
Informasi yang dihimpun, kejadian tersebut terjadi pada Senin 10 Januari 2022 di Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Puncak Bogor. Dari video yang diterima, tampak keributan saling serang antara dua kubu.
Dimana, warga mengejar debt collector. Sementara, dalam bagian video lain, belasan motor tampak ada di sebuah selokan atau parit.
“Sekarang sudah kondusif, semua pelaku diamankan termasuk kendaraan (motor),” kata Kapolsek Cisarua KOMPOL Supriyanto.
Ia menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam bentrokan tersebut, namun ada korban luka ringan dari kedua belah pihak. Saat ini polisi masih melakukan proses penyidikan terkait peristiwa tersebut.
“Untuk menjaga kondusifitas saat ini lokasi kejadian dalam pengawasan polisi,” ucap Kapolsek.
Sementara itu, pantauan di Polsek Cisarua, motor bekas tragedi bentrok berjajar di halaman parkir. Motor dipenuhi lumpur dan beberapa terlihat gambar dan seragam ormas.
Dinamika kehidupan bermasyarakat, bangsa dan bernegara di negara demokrasi yang beradab Agamis-Pancasilais, kini kian nyata memudar tak terbantahkan. Bangsa kita yang terbentuk dari Heterogenitas sosial ini, kini makin tampak tiada beradab lagi.
Segala keberadaban moral Pancasilais nyaris punah, terlebih akhlaqul Karimah Agamisnya, kini bak mencari jarum kecil di tumpukan jerami istal Kuda. Mulai menghilang seiring perubahan waktu yang ada, semua diduga akibat terdegradasinya nilai nilai aqidah Agamis, juga moral Pancasilais.
Yang telah berangsur dikikis mentalitas buruk, yang dihembuskan para cukong kavitalis, yang di dukung kuat penguasa rakus jabatan dan harta. Mental konsumtif serta hedonisnya gaya hidup, mengaburkan pandang dari segala keberadaban Manusia berbudi pekerti yang beradab.
Sehingga dinilai lebih mementingkan hak, dari kewajiban yang seharus nya didahulukan. Semua itu diduga kuat sebagai akibat buruk, dari proses serta hasil cipta kondisi pihak tertentu, yang misi nya untuk melemahkan, juga mendegradasi kuatnya persatuan kesatuan bangsa ini.
Memarginalkan daya ekonomi di masyarakat, dengan memanjakannya terlebih dulu, via ragam kemudahan semu untuk tujuan menghancurkan. Termasuk di kemudahan memiliki, berbagai kendaraan bermotor dari cara kredit.
Padahal cara seperti itu bisa menjerat dan melilit ke konsumen bersangkutan, mungkin karena tingginya gengsi yang bersangkutan. Tak mampu memiliki secara kontan, ditempuhnya lah cara kredit tadi. Tak bisa berfikir panjang, hingga resiko cicilan ditempuh tanpa perhitungan yang matang. Yang salah satu akibat buruknya itu yang terjadi di bilangan Citeko Bogor ini. (Asep Didi)
[…] Mencekam, Bentrokan Ormas dengan Debt Collector terjadi di Puncak Bogor […]