Bupati Zukri Sampaikan Program Pemkab Pelalawan Saat Kegiatan Magrib Mengaji -

Read Time:1 Minute, 20 Second

https://www.profitablecpmrate.com/ki4sf672yj?key=11d19e0ce7111b57c69b1b76cd2593c6

Pelalawan, RBO – Melalui kegiatan Magrib Mengaji, Bupati Zukri minta Camat dan Lurah sampaikan Program Pemkab Pelalawan.

Hal ini disampaikan Bupati Pelalawan H. Zukri, SE saat menghadiri kegiatan Magrib Mengaji di Mesjid Darul Ihsan BLP Pangkalan Kerinci, Minggu (21/7/2024).

Dalam sambutanya Bupati Zukri menegaskan, kepada Camat dan Lurah agar kegiatan Magrib Mengaji harus berjalan di Mesjid-Mesjid, jangan sampai hanya dilaksanakan ketika dirinya mengikuti kegiatan tersebut.

“Untuk itu Beliau memerintahkan kepada Camat dan Lurah untuk terus berkeliling melaksanakan kegiatan Magrib Mengaji,” pintanya.

Ditambahkan Bupati Zukri, bahwa melalui kegiatan Magrib Mengaji dapat meningkatkan dan menjaga hubungan silaturahmi, serta dapat meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an.

Selain itu, Camat dan juga Lurah melalui Program Magrib Mengaji dapat menyampaikan Program Pemerintah Kabupaten kepada masyarakat, diantaranya Program santunan anak yatim.

“Sehingga jika ada anak yatim yang belum mendapatkan santunan, masyarakat dapat melaporkannya kepada Rt/Rw, Lurah atau Camat,” ungkapnya.

Selain itu, ada juga Prrogram berobat gratis hanya dengan menggunakan KTP, Bupati Zukri menekankan bahwa jangan ada lagi masyarakat yang tidak mau berobat karena tidak ada duit.

Karena lanjut Bupati, saat ini masyarakat Kabupaten Pelalawan telah dijamin Pemerintah Daerah berobat gratis hanya menggunakan KTP.

“Dan ini berlaku untuk Rumah Sakit Pemerintah maupun Swasta, didalam maupun diluar Kabuapten Pelalawan,” jelasnya.

Menurutnya informasi ini perlu disampaikan kepada masyarakat oleh Camat, Lurah, Kepala Desa, Rt/Rw, sehingga jangan sampai ada masyarakat yang tidak mau berobat karena tidak tahu Program ini.

Diakhir sambutannya, Bupati Zukri menyampaikan tentang khasiat dan manfaat kelor untuk kesehatan. Beliau juga mohon doa kepada masyarakat agar kelor ini dapat dikembangkan di Kabupaten Pelalawan, dimana hasilnya akan diperuntukan membantu masyarakat yang kurang mampu. (Sur)