Bupati Sumedang: MES Siap Bantu Usaha Masyarakat dengan Ekonomi Syari’ah

SUMEDANG, RBO – Kehadiran Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kabupaten Sumedang bertujuan untuk mendorong pengembangan aktivitas ekonomi syariah dalam membantu kegiatan usaha masyarakat.

Itu dikatakan  Budi Solihin Ketua Pengurus Daerah MES Kabupaten Sumedang saat dilantik bersama 31 orang pengurus lainnya oleh Sekretaris Umum Pengurus Wilayah (PW) MES Jawa Barat Harry Maksum di Pendopo Setda Kabupaten Sumedang, Selasa, (5/7/2022).

“MES ini menjadi lokomotif bagi kami untuk mendorong pengembangan aktivitas ekonomi syariah dalam membantu kegiatan usaha masyarakat. Bukan hanya secara fisik, saja tetapi juga secara mental spiritual. Itu yang menjadi bidikan kami,” ungkap Budi.

Budi menjelaskan, MES Kabupaten Sumedang fokus pada beberapa hal diantaranya membangun kemitraan antara perorangan ataupun lembaga-lembaga yang terlibat dalam kegiatan ekonomi syariah.

“Saya berharap MES bisa bersinergi dan berkontribusi dalam membangun umat. Salah satunya melalui pengembangan koperasi syariah berbasis masjid di Sumedang,” tuturnya.

Ia mengatakan, keberadaan Koperasi Syariah di setiap masjid besar kecamatan merupakan sasaran utama program MES ke depan.

“Koperasi syariah ini bukan hanya musiman, tetapi juga berdampak dan bermanfaat positif kepada umat. Ini menjadi wakaf pemikiran bupati yang akan terus kami kawal agar berdampak bagi UMKM di pesantren atau UMKM Koperasi syariah,” katanya.

Ketua Panitia Pelantikan HM Wartono mengatakan, organisasi MES merupakan organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mengembangkan dan menggunakan sistem ekonomi syariah sebagai sistem ekonomi yang berkeadilan dengan prinsip-prinsip syariah.

“MES ingin memberikan kontribusi yang lebih baik untuk masyarakat Sumedang dan sekitarnya. Kami ingin bersinergi dengan pemerintah daerah sejalan dengan Visi Sumedang Simpati,” tuturnya.

Sekretaris Umum Pengurus Wilayah MES Jawa Barat Harry Maksum mengatakan,  jajaran pengurus MES Jabar merasa bangga melihat kualitas SDM pengurus MES Sumedang yang dinilai sangat luar biasa.

“Saya yakin berbagai gagasan dan program kerja MES Sumedang bisa bersinergi dengan cita-cita Sumedang Melesat dan Visi Sumedang Simpati pada tahun 2023 bisa terwujud.

Ia pun berkeyakinan bahwa cita cita bupati agar Sumedang melesat bisa diikuti oleh jajaran MES Sumedang agar bisa melesat juga.

“Kalau Pak Bupati ngajak berlari, MES Sumedang juga harus ikut berlari,” katanya.

Sementara itu, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengatakan, dengan melihat komposisi pengurus MES dirinya berkwyakinan MES Sumedang akan maju yang menurutnya unggul saei segi kualifikasi, kompetensi maupun dari segi pengalaman kerjanya sudah sangat baik.

“Ini tanda-tanda MES Sumedang akan menjadi yang terbaik di Jawa Barat dan Indonesia. Saya minta MES Sumedang bisa menjadi “be the first, be the best and be different”,” kata bupati.

Setelah dilantik, pengurus MES diminta membuat program kerja dan target kinerja yang harus dipenuhi sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

“Saya minta pengurus harus dapat bekerja  Kuncinya pengurus harus solid, kompak, koordinasi, saling percaya dan komunikasi,” katanya.

Selain pelantikan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kabupaten Sumedang periode 2021-2024 dilaksanakan pula seminar dengan tema “Bersama MES Bersinergi dan Berkontribusi dalam Ekosistem Perekonomian Sumedang yang Sejahtera, Agamis, Maju dan Profesional”.

Bupati Sumedang H.Dony Ahmad Munir menyampaikan” Yakin MES Kabupaten Sumedang Akan Jadi Yang Terbaik se-Indonesia dan sangat optimistis bahwa pengurus DPD MES Kabupaten Sumedang bisa jadi yang terbaik di Jawa Barat dan Indonesia.

Menurutnya, kualitas SDM MES Sumedang, baik itu kualifikasi pendidikan, kompetensi, maupun dari pengalaman kerja dinilai sudah sangat baik.

“Ini tanda-tanda MES Sumedang akan menjadi yang terbaik di Jawa Barat, bahkan di Indonesia,” kata Bupati Dony Ahmad Munir saat menghadiri acara seminar sekaligus pelantikan pengurus MES Kabupaten Sumedang di Pendopo IPP Setda.

Bupati Dony meminta pengurus MES Sumedang agar mempunyai pembeda dengan MES lainnya sebagaimana tagline “be the first, be the best and be different” yang sering disampaikan olehnya di berbagai kesempatan.

“Harus jadi yang pertama, terbaik dan punya pembeda. Jadi MES Sumedang harus memiliki competitive advantage,” kata bupati.

Setelah dilantik, lanjut Bupati, pengurus MES harus mempunyai program kerja dan target kinerja yang harus dipenuhi sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

“Saya minta pengurus harus bisa bekerja. Kuncinya pengurus bekerja itu harus solid, kompak, koordinasi, saling percaya dan komunikasi,” pungkasnya.

Sebagai informasi, organisasi MES merupakan organisasi nirlaba yang bertujuan untuk mengembangkan dan menggunakan sistem ekonomi syariah sebagai sistem ekonomi yang berkeadilan dengan prinsip-prinsip syariah.

“MES sudah menyebar hampir di seluruh Indonesia. Tak hanya itu, organisasi ini juga sudah sampai ke luar negeri,” pungkasnya. (Riks)