Bantuan Pertanian Kabupaten Takalar di Diduga Jadi Ajang Bisnis Kelompok Tani
Takalar, RBO – Program bantuan yang di turunkan pemerintah pusat yang merujuk kedinas pertanian kabupaten bertujuan untuk guna mewujudkan kesejahteraan bagi petani.
Salah satunya bantuan Alsintan dan tanaman pangan yang semestinya membantu petani dalam mengatasi kelangkaan tenaga kerja dan percepatan pengolahan tanah di lahan usaha tani,kuat dugaan hal tersebut tidak berjalan sesuai dengan tujuan semestinya.
Berdasarkan adanya salah satu kelompok tani di kecamatan Sanrobone kabupaten takalar,yang telah mendapatkan bantuan berupa Alat mesin traktor, perontok padi dan jagun di duga telah di perjual belikan.
Adapula data yang di rampung oleh awak media bahwa batuan berupa bibit dari dinas pertanian diduga di perjual belikan oleh kelompok sesuai hasil konfirmasi keterangan Angota kelompok tani.
Sangat di sayangkan jika bantuan pertanian yang di berikan kelompok secara gratis di jadikan ajan bisnis untuk mendapatkan pundi pundi penghasilan dengan memanfaatkan kelompok.
Menyikapi hal tersebut, Lembaga Elhan-Ri Angkat bicara, dengan adanya dugaan penyalahgunaan bantuan pertanian yang di terima kelompok tani.
“Diharapkan Pj.Bupati Takalar dan APH Takalar tidak tinggal diam agar bisa segera mengambil langkah-langkah untuk turun langsung meninjau kelompok penerima bantuan,” tegasnya, Senin (22/07/2024).
Lebih kanjut dikatakan, dengan adanya tindakan-tindakan tersebut dinilai sangat berpotensi negatif dalam roda pemerintahan Kabupaten Takalar.
“Tentunya itu perlu ada perhatian serius untuk bantuan para petani dikabupaten Takalar,” tutupnya. (Kardewa)