11 Pelajar di Kec. Dawuan Diduga Keracunan MBG, Dinkes Subang Bakal Kirim Sampel Makanan ke Laboratorium
SUBANG, RBO – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Subang dr. Maxi angkat bicara usai sebanyak 11 siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Rawalele, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, diduga mengalami keracunan usai menyantap menu program Makan Bergizi Gratis (MBG), pada Kamis kemarin
Akibat insiden tersebut, Dinkes Subang akan mengirim sampel makanan ke laboratorium untuk mengetahui penyebab pasti.
“Sampel akan dites di laboratorium, 11 pelajar belum dipastikan keracunan,” ujar dr.Maxi dikutip di Genmilenial.id usai mendatangi langsung lokasi untuk memastikan penanganan cepat oleh para petugas kesehatan. Ia menyebut kondisi siswa berangsur membaik, namun penyebab
“Keluhan 11 pelajar tersebut mual dan muntah usai menyantap menu MBG, tapi belum bisa dipastikan keracunan. Kondisi mereka sudah membaik,”jelasnya.
Ia menambahkan, seluruh biaya perawatan ditanggung penuh dan tidak dipungut biaya.
“Kami berharap tidak ada penambahan kasus lagi,” harapnya.
“Saat ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium untuk memastikan apakah benar anak-anak tersebut keracunan dari program MBG atau bukan,” ujar Lini.
Insiden bermula ketika menu MBG tiba di sekolah pada pukul 07.30 WIB. Sejam kemudian, para siswa sudah selesai menyantap makanan tersebut.
Tak lama berselang, 11 siswa mengeluhkan mual dan muntah. Dari jumlah itu, 10 merupakan siswa kelas 1 dan satu lainnya kelas 6.
Mereka segera mendapat perawatan di Puskesmas Rawalele. Hingga sore hari, tujuh siswa sudah diperbolehkan pulang, sementara empat lainnya masih menjalani observasi (A. WAhyudin)
