Pelalawan, RBO – Bupati Pelalawan H. Zukri, SE terus menggalakkan kegiatan magrib mengaji dengan berkeliling ke Masjid-Masjid di seluruh wilayah Kabupaten Pelalawan. Kali ini Bupati melaksanakan kegiatan magrib mengaji di Masjid Nur Ilahi, Desa Air Terjun, Kecamatan Bandar Petalangan, Jumat (23/8/2024).
Bupati Zukri menyampaikan kebahagiaannya karena bisa bersilaturahmi dengan masyarakat di Masjid Nur Ilahi, Bandar Petalangan.
Bupati menyebutkan bahwa kegiatan magrib mengaji merupakan program lama yang ingin dihidupkan dan digalakkan kembali karena memiliki banyak manfaat, yakni mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an.
Selain itu dengan magrib mengaji juga bisa meningkatkan hubungan silaturahmi masyarakat serta berpengaruh terhadap pembentukan akhlak.
Oleh sebab itu Bupati mengajak kepada seluruh masyarakat untuk hadir pada setiap kegiatan magrib mengaji agar terhindar dari perbuatan tercela dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
Bupati juga menekankan kepada Kades dan Camat untuk berkeliling ke Masjid-Masjid minimal seminggu sekali untuk menggalakkan kegiatan magrib mengaji.
Beliau berharap dengan kegiatan mengaji ini maka silaturahmi masyarakat dengan Pemimpin bisa terjalin, sehingga Kades maupun Camat dapat mengetahui berbagai persoalan yang dialami oleh masyarakat dan diharapkan bisa mencarikan solusi terbaik bagi masyarakatnya.
Pada kesempatan itu, Beliau juga menyampaikan melalui kegiatan magrib mengaji Pemerintah Daerah dapat menyampaikan secara langsung Program Prioritas yang harus diketahui oleh seluruh masyarakat agar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Saat ini Pemerintah Kabupaten Pelalawan memiliki beberapa Program Prioritas bagi masyarakat, diantaranya adalah program santunan bagi anak yatim setiap bulannya yang saat ini sudah mencapai lebih dari 5.300 orang anak yatim, bantuan kepada imam masjid, gharim dan janda tua, serta program berobat gratis bagi masyarakat hanya dengan menggunakan KTP Pelalawan.
“Saya harap saat ini tidak ada masyarakat Pelalawan yang tidak bisa berobat karena tidak ada biaya maupun ada anak yatim yang terlantar dan tidak bisa bersekolah karena tidak punya uang,” kata Bupati.
Oleh karena itu, dirinya mengharapkan jika di sekeliling kita ada tetangga atau masyarakat kita yang hidupnya memperhatikan, maka wajib disampaikan kepada Kades maupun Camat agar mereka mendapatkan bantuan.
“Mari kita hidup saling tolong-menolong dan membantu agar hidup kita semakin rukun dan mendapatkan berkah dari Allah SWT.” Tutupnya. (Sur)