Tragedi Pohon Tumbang di Jalan Poros Bontonompo Takalar, 1 Orang Meninggal
GOWA, RB.Online – Sejumlah orang jadi korban akibat pohon tumbang di Jalan Poros Bontonompo Takalar Lingkungan Bontonompo Kelurahan/Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa, sekitar pukul 14.30 WITA, Selasa (26/10/2021).
Peristiwa tersebut, dinilai lantaran minimnya perhatian Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Gowa, sehingga pohon yang berjejer dipinggir jalan Poros Gowa Takalar yang sudah berumur menelan korban jiwa yang mengakibatkan 1 orang meninggal dunia dan 2 korban luka-luka.
Identitas korban meninggal diketahui bernama Muh Ikshan (21) asal BTP Kec. Mongcongloe Kota Makassar dengan menderita luka pada bagian dada dan kepala serta pendarahan pada hidung.
Sementara itu, dua korban luka luka yakni Muh Ilham (29) asal Carangki Kab. Maros yang mengalami sakit pada punggung sebelah kiri.
Lalu, Zainuddin (24) salah seorang staf Desa Bontobiraeng Selatan asal Anassappu Desa Bontobiraeng Selatan Kec. Bontonompo Kab.Gowa yang menderita sakit pada bagian bahu dan kaki.
Korban tersebut, sedang mengendarai motor yakni Honda Genio Warna Merah Nopol DD 5686 US dan Yamaha Jupiter Z warna putih Nopol DD 5468 NY.
Kejadiannya tak terduga diakibatkan angin kencang sekitar pukul 15.25 sore tadi. Jenazah almarhum, Muh Ikhsan mendapat pertolongan dari warga dan dilarikan ke Puskesmas Bontonompo.
Dan korban luka Muh Ilham dibawa ke Puskesmas Bontonompo sedangkan korban lainnya, Zainuddin dibawa ke Puskesmas Bajeng.
Sekitar pukul 16.10 WITA jenazah almarhum Muh Ikhsan dibawa ke rumah duka dan diterima oleh keluarga almarhum Syamsir (53).
Sebagai informasi, pohon yang tumbang merupakan jenis pohon trembesi yang telah mati sehingga dengan mudah tumbang apabila hujan deras disertai angin kencang.
Korban meninggal dunia akibat tertimpa pohon tumbang yang menimpa dada serta kepala korban.
Seorang tokoh masyarakat yang minta namanya tidak ditulis mengatakan, jika dinas terkait tidak melakukan pemangkasan dalam waktu dekat tidak menutup kemungkinan ada korban selanjutnya.
Sebab, potensi pohon tumbang masih mungkin dapat terjadi mengingat kondisi cuaca saat ini yang sering terjadi hujan deras dan angin kencang.
“Semoga keluarga korban meninggal dunia akibat tertimpa Pohan di kabupaten Gowa, agar kiranya mengikhlaskan peristiwa tersebut karena murni kecelakaan,” ujar warga.
Dinas lingkungan hidup jangan berdiam diri untuk melakukan pemangkasan atau menebang pohon yang sudah mati yang dapat mencelakai pengendara khususnya jalan poros Gowa Takalar. Sampai di Berita tayang belum ada konfirmasi oleh dinas terkait. (Arsyad Sijaya).