BOGOR, RB.Online – Dinilai tak penuhi asa warga di Jasinga berupa klarifikasi dan permohonan maaf, terkait sebutan primitif yang dilontarkan oknum pihak kontraktor, terhadap warga Jasinga gegara kerusakan salah satu fasum TTJ Jasinga, ditengarai menemui titik jalan buntu, bahkan kuat dugaan akan dilanjutkan ke ranah hukum.
Seperti diungkapkan Apih Oscar (tokoh masyarakat : red) via pesan WhatsAppnya pada media RB.Online, Jum’at pagi (21/01/2022). Ia menyebut, sekedar informasi saja, pertemuannya dengan pihak kontraktor semalam tak ada keputusan.
“Karena kami keburu lelah, kelamaan nunggu. Mungkin hari ini kalau jadi mau langsung dilaporkan Polsek saja,” singkat Oscar via pesan WhatsApp nya.
Terpisah, dihubungi dichat pribadi WhatsAppnya, Kades sekaligus Ketua Paguyuban Kades Kec. Jasinga Nurohman, menyatakan. Bahwa hal tersebut belum ada lagi kabar kelanjutannya dan itu menurutnya akan mengecewakan ke warganya.
“Tadi kami ngobrol hal terkait dengan Oscar tak ada lagi kabar beritanya dari pihak kontraktor itu, katanya,” jelas Kades.
Didapatkan kabar dari salah seorang wartawan yang semalam sempat ikut hadir, dipertemuan dengan pihak kontraktor pelaksana, bahwa pihaknya itu sama sekali tidak bermaksud buruk, untuk menyinggung perasaan warga Jasinga, sebagai mana dikabarkan dalam pemberitaan satu fortal media lokal terkemuka, beberapa hari lalu.
Hingga diturunkannya kembali berita terkaitnya ini, dari pihak kontraktor belum bisa memberikan keterangan resminya. Ditelepon via chat WhatsAppnya oleh media RB.Online, Didik Haryanto (pemilik perusahaan : red), telah terhubung tapi tak mau menjawab panggilan di kontak ponselnya, pada Jum’at malam (21/1). (Asep Didi).
