SMPN 4 Kayuagung Gelar Sosialisasi SPMB dan Tata Tertib Akademik Bersama Orang Tua Siswa
Kayuagung, — SMP Negeri 4 Kayuagung menggelar kegiatan sosialisasi Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB), peraturan akademik, dan tata tertib sekolah untuk Tahun Pelajaran 2025/2026 pada Selasa (24/6).
Kegiatan ini diadakan di aula sekolah dan dihadiri oleh Kepala Sekolah Ibu Nurhayati, S.Pd., M.Pd., Ketua Komite Sekolah Bapak Bayumi, perwakilan dari Polres OKI Bapak Rizal Candra, S.H., perwakilan dari CV Anugrah Putra Wibawa dan CV Aba Jaya Komputer, serta para wali murid.
Dalam sambutannya, Kepala SMPN 4 Kayuagung, Ibu Nurhayati, menyampaikan bahwa sekolah telah mengalami banyak perubahan positif selama satu tahun terakhir.
“Anak-anak yang dulunya sering berkeliaran di jam pelajaran kini sudah tidak ada lagi. Kami terus berupaya menjadikan sekolah ini lebih maju, meskipun berada di desa. Kami sudah memiliki marching band dan lapangan futsal. Ini semua berkat dukungan kita bersama,” jelasnya.
Beliau juga menegaskan pentingnya kerja sama antara pihak sekolah dan orang tua dalam mendidik anak-anak.
“Saat mereka berada di sekolah, itu tanggung jawab kami untuk mendidik. Namun, saat di rumah, kami harapkan bapak ibu juga ikut mendampingi dan membimbing mereka,” ujar Nurhayati.
Ia juga mengingatkan bahwa selama jam pelajaran berlangsung, tidak diperbolehkan ada pihak luar yang masuk tanpa izin. Para orang tua juga diminta untuk mengingatkan putri-putrinya agar tidak berdandan berlebihan saat ke sekolah.
“Sekolah adalah tempat menuntut ilmu, bukan ajang mencari pasangan,” tambahnya.
Ketua Komite Sekolah, Bapak Bayumi, dalam kesempatan itu mengimbau para orang tua untuk memperhatikan penggunaan seragam oleh anak-anak di luar jam sekolah.
“Kami sering melihat anak-anak masih memakai seragam setelah pulang sekolah. Ini bisa mencoreng nama baik sekolah jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Mohon agar seragam segera dilepas saat sampai di rumah,” katanya.
Sementara itu, perwakilan dari Polres OKI, Bapak Rizal. Candra, S.H., menyampaikan dukungan pihak kepolisian dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan kondusif.
“Kami banyak menerima laporan soal tawuran pelajar. Kami harap orang tua menjaga anak-anaknya terutama pada malam hari. Mari kita cegah penyalahgunaan narkoba, minuman keras, dan pergaulan bebas. Belajarlah dengan sungguh-sungguh demi masa depan yang lebih baik,” pesannya.
Di sela acara, salah satu wali murid, Lina (28), yang mendaftarkan anaknya di SMPN 4 Kayuagung, mengaku tertarik karena sekolah ini telah menunjukkan banyak kemajuan.
“Anak-anak nakal sudah jarang. Yang menghisap aibon juga sudah tidak ada lagi. Kami masyarakat merasa nyaman menitipkan anak-anak kami di sini agar mendapatkan pendidikan yang baik,” ungkapnya.
Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pihak sekolah dan orang tua dalam menciptakan lingkungan belajar yang positif bagi siswa-siswi SMPN 4 Kayuagung. (Nov)