Sejumlah Ruas Jalan Menuju Desa Pantai Gading Rusak Parah, ini Kata Kadis PUPR Tanjab Barat
TANJAB BARAT, RBO – Sejumlah ruas jalan utama menuju Desa Pantai Gading dan Desa Kemuning Kecamatan Bram Itam, Kabupaten Tanjab Barat, mengalami rusak parah dan membahayakan para pengguna jalan.
Pantauan Reformasi Bangsa, dan Tim kondisi kerusakan terjadi di beberapa lokasi, setidaknya ada 3 titik lokasi yang mengalami rusak parah yang tepat nya di RT 04 Dusun Pelayangan.
Rata-rata hampir separuh badan jalan rusak dengan kedalaman mencapai 15 cm hingga 30 cm. Kondisi ini diperparah saat terjadi musim penghujan, sehingga lubang jalan seperti kubangan di sawah.
Sementara, ada 1 jembatan kecil yang terbuat dari Besi yang menjadi akses masyarakat, juga mengalami kerusakan untuk Oprit Jembatan yang sudah mengalami penurunan.
Saat disambangi ke kantornya, Kades Pantai Gading M. Makhrus Kecamatan Bram Itam kepada media ini, Rabu (21/12) mengatakan, kondisi jalan cukup membahayakan bagi pengguna kendaraan yang akan melintasi jalan tersebut. Apalagi saat musim penghujan, para pengguna kendaraan harus ekstra hati-hati karena kondisi susah untuk dilalui.
“Saya selaku Kepala Desa Pantai Gading merasa sedih dengan kondisi jalan seperti ini. Kami juga telah berkoordinasi dengan Dinas Terkait PUPR berharap kepada Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat, tolong diperhatikan. Jalan tersebut merupakan satu-satunya nadi kehidupan masyarakat,” ujarnya.

Kades mengaku, jalan tersebut merupakan penghubung antar Desa dan Kecamatan. Sudah beberapa kali pihaknya mengeluh kepada Dinas Terkait Bahkan, jalan itu merupakan prioritas tahunan di setiap Musrenbang Kecamatan.
“Saya yang mewakili dari Masyarakat Desa menghimbau selalu kepada pihak pihak yang terlibat seperti pengusaha yang Mobil angkutan nya melewati jalan ini agar Tonase nya di kurangi dan bersama sama turut membantu seperti material tanah atau batu bescos untuk menimbun mana jalan yang mengalami rusak parah,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas PUPR Tanjab Barat ApriDasman ST . MT mengatakan, apa yang menjadi keluhan warga Desa Pantai Gading dan sekitarnya, pihaknya akan tetap tanggapi dan menindaklanjutinya apa yang disampaikan informasi kepadanya lewat Media Reformasi Bangsa.
“Kita harus sama – sama mengawasi antara masyarakat dan pihak desa untuk kendaraan Truck yang melebihi Tonase dilarang untuk melewati jalan tersebut agar jalan tidak cepat mengalami kerusakan parah ,bila perlu kalau bisa di pasang Portal aja agar mobil Truck yang melebihi tonase tidak bisa lewat,” pungkasnya. (Yus)