PELALAWAN, RBO – Pekerjaan proyek pembangunan Semenisasi di lokasi Gang mandiri Kelurahan Kerinci Timur Kecamatan PKL Kerinci Kabupaten Pelalawan Riau mulai disoroti beberapa aktivis dan para awak media yang melintas dari lokasi pembangunan.
Pasalnya, pekerjaan yang sudah berjalan sudah hampir selesai itu dianggap proyek siluman karena tanpa papan nama proyek.
Menurut salah seorang warga setempat, pemasangan papan nama proyek merupakan implementasi azas transparansi.
“Sehingga seluruh lapisan masyarakat dapat ikut serta dalam proses pengawasan,” ungkap warga yang enggan disebut namanya, Rabu (28/09/2022).
Awak media menemui salah seorang pekerja. Dikatakan, bahwa proyek ini dari pekan baru, kemudian jalan semenisasi yang mau di kerjakan sepanjang 159 meter.
Sementara itu, Kabid Bangkin Dinas PUPR Kabupaten Pelalawan mengaku tidak mengetahui sama sekali tentang pembangunan Semenisasi di lokasi Jalan Gang mandiri Kelurahan Kerinci.
Proyek pekerjaan tanpa menggunakan papan nama adalah indikasinya sebagai salah satu trik untuk membohongi masyarakat, agar tidak termonitoring besar anggarannya dan sumber anggaran darimana.
“Semestinya, sebelum dan saat dimulainya pekerjaan, rekanan seharusnya memasang papan informasi,” tandas Kabid Bangkin.
Diduga proyek siluman tanpa papan informasi ini tidak sesuai amanah Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Nomor 14 Tahun 2008 dan Perpres Nomor 54 Tahun 2010 dan Nomor 70 Tahun 2012.
Dimana mengatur setiap pekerjaan bangunan fisik yang dibiayai oleh negara wajib memasang papan nama proyek. Baik memuat jenis kegiatan, lokasi proyek, nomor kontrak, waktu pelaksanaan proyek dan nilai kontrak serta jangka waktu atau lama pekerjaan.
(TS)
