TAPANULI UTARA, RB.Online – Masyarakat Desa Sipultak Kecamatan Pagaran kecewa terhadap Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara yang dinilai tutup maka atas polemik yang terjadi di lapisan bawah.
Pasalnya, proyek yang dikerjakan PT MIK membuat berang warga sekitar, bukan tanpa, proyek tersebut ditolak keras masyarakat karena minim sosialisasi, bahkan terkait AMDAL, UPL dan UKL dari kegiatan yang dilakukan PT MIK tidak dapat memberikan kontribusi terhadap masyarakat terdampak.
Enrico Nababan sebagai tokoh masyarakat Desa Sipultak menyebut, Pemkab tutup mata atas perpecahan masyarakat dari proyek PT MIK. Padahal kata ia, tahun 2018 lalu, Plt Bupati Mauliate Simorangkir sudah menghentikan kegiatan PT MIK.
Enrico menyayangkan Bupati terpilih Drs. Nikson Nababan malah melanjutkan proyek yang dipersoalkan masyarakat Desa Sipultak. Ia menyesalkan tidak adanya peran Pemkab Tapanuli Utara untuk memfasilitasi PT MIK dan masyarakat.
“Kami dengan tegas menolak proyek yang dikerjakan PT MIK dan harus segera dihentikan. Masyarakat menyesal memilih orang yang salah untuk memimpin kabupaten Tapanuli Utara,” tandasnya, Jumat (30/07/2021). (Fernando).
