Bogor, RBO – Akhirnya yang ditunggu-tunggu para petani “pelopor budi daya tanaman Shorgum” di Kebun Demplot Rawayan pun tiba. Malahan lebih awal sekitar 5 hari dari yang diperkirakan praktisi di lokasi, Rabu lalu (6/9/2023). Yang memprediksi sekitar 2 mingguan lagi itu baru akan dapat dipanen.
Hal ini tentu membuat pihak Kelompok Tani tersebut jadi semakin bersemangat, buat melakukan pengembangan dan perluasan lahan Kebun, untuk membudidayakannya (Komoditas Shorgum : red) di wilayahnya, sebagai satu primadona terbaru tanaman pangan khas Ranca Bungur, selain Ubi Kayu (Singkong) yang sudah lebih dulu dijadi kan satu komoditas pangan andalan wilayah mereka.
Setelah beberapa hari yang lalu juga melakukan panen perdana, di Kebun Demplot Cimanggu Desa Mekarsari, tepatnya pada Jum’at yang lalu (8/9/2023). Yang sudah dipanen itu berupa Shorgum bervarietas SOPER 7, di atas sebidang lahan (-+) 1000 m² saja, sedangkan lahan yang sekarang dipanen kelompok Tani Rawayan Kahuripan ini, berupa komoditas Shorgum bervarietas SOPER 9, di atas lahan yang luasnya sekitar 1.500 m².
Berita terkait: Kelompok Tani Rawayan Pelopori Budi Daya Sorgum di Kecamatan Rancabungur
Berlokasi di Kp. Karacak RT. 03/007, (tak jauh dari lokasi jembatan gantung/rawayan di Desa-Kec. Ranca Bungur), yang merupakan akses bagi para pejalan kaki antar desa bertetangga, yakni dari desa Ranca Bungur-Ciaruten atau pun yang sebaliknya. Dalam acara panen perdananya ini, dihadiri oleh berbagai unsur tamu undangan, selain para pengurus kelompok taninya.
Panen perdana di Rawayan ini turut dihadiri beberapa unsur tamu undangan dari birokrasi Pemda Kab Bogor, diantaranya, Pengurus LPM Kabupaten, Kadis Koperasi dan UMKM Kabupaten dan Kadis Ketahan Pangan Kab. Bogor, PIC Kemenhan, para wakil Forkopimcam Ranca Bungur, 7 Kepala Desa se Ranca Bungur, Pendamping Desa, PPL, Kelompok Tani se Kec Ranca Bungur, Ketua IKM dan Ketua UMKM Kec Ranca Bungur, para Ketua BUMDES se Ranca Bungur dan Ketua Koperasi Gerak Nusantara Bogor Raya.
Kegiatan kali ini diisi dengan beberapa sessi sambutan, dari setiap perwakilan tamu undangan beberapa instansi PemKab. Bogor. Dari Camat serta Kades Ranca Bungur dan Ketua Koperasi GNBR Kec. Ranca Bungur, ditutup dengan do’a bersama, dilanjut ke proses pemanenan secara simbolik serta diakhiri makan bareng nasi serta beberapa produk olahan berbahan Shorgum.
Sambutan sambutan dalam acara tersebut disampaikan oleh perwakilan beberapa instansi dari PemKab Bogor. Dinas Ketahanan Pangan Kab. Bogor disampaikan Kadisnya, Asep Mulyana. Dinas Koperasi dan UMKM Kab. Bogor diwakili Kasie Hubungan Antar Lembaga, Djuanda. Dinas Pertanian Hortikultura dan Perkebunan, disampaikan wakilnya, Rika.
Sedangkan Forkopimcam Ranca Bungur disampaikan oleh Camat Ranca Bungur, Ditta Aprilliani dan dari Desa nya disampaikan Kades Ranca Bungur, Saepudin. Sebagai Kades tuan rumah di acara tersebut, sekaligus satu – satunya yang menghadiri undangan acara. Terakhir sambutan disampaikan oleh Ketua Koperasi Gerak Nusantara Bogor Raya (GNBR), Rukmana.
Secara garis besar harapan yang diinginkan para wakil pemberi sambutan, adalah bagaimana cara ke depan nya, komoditas Shorgum ini benar-benar berkembang di wilayah Ranca Bungur serta Kabupaten Bogor, didukung semua pihak terutama oleh para pemangku kebijakan di pemerintahan Kab. Bogor. Dari mulai proses persiapan lahan, hingga ke pemasaran produk-produk hasil panen dan beragam produk olahan nya. (Asep Didi/Sugiat Hidayat)
