Pj Bupati Takalar Serahkan Bantuan Sembako ke Masyarakat Miskin Ekstrim di Kecamatan Sanrobone
Takalar, RBO – PJ Bupati Takalar Dr H.Muhammad Hasbi S.STP.M.AP.M.I.Kom menyerahkan bantuan sembako dari pemerintah daerah Kabupaten Takalar kepada masyarakat miskin ekstrim (P3KE) SE kecamatan Sanrobone.
Kegiatan penyerahan bantuan sembako ini bertempat di aula kantor kecamatan Sanrobone kabupaten takalar pada hari Rabu tanggal 15 Januari 2025 Pukul 10.00 sampai Pukul 11.30 Wita.
Adapun Yang Hadir Dalam Kegiatan tersebut Pj Bupati Takalar Dr H. Muhammad Hasbi S.STP..M.AP..M.I.Kom, Kadis Sosial dan PMD kab Takalar, And Rijal Mustamin, Kabag forkopimda kab Takalar, Syaparuddin.T.D.L, Camat Sanrobone Asraruddin Muis S.T.M.A.P, Kapolsek Mapsu Iptu Jamal, Danramil 1426-06/Mapsu diwakili Danpos Sanrobone, Serka junaedi baso dan Serda Muh Arif Babinsa desa Sanrobone, para kepala desa SE kec Sanrobone dan para penerima bantuan sebanyak 30 orang.
Dalam sambutannya PJ bupati Takalar berharap program ini bisa berlanjut dengan tujuan mengurangi angka kemiskinan di wilayah Kabupaten Takalar dan betul-betul cari masyarakat yang masuk kategori desil satu yaitu miskin ekstrim P3KE dan juga penyandang Disabilitas sehingga bisa bermanfaat untuk masyarakat
“Sekarang ada program makan siang gratis yaitu anak sekolah saya harap kita saling mendukung program ini karena sifatnya program nasional,” kata PJ Bupati Takalar.
“Semoga kita semua bisa ikut sifatnya Nabi Muhammad SAW seperti berdagang,berternak dan usaha-usaha lainya dan juga beliau rendah hati.dan apabila tidak bisa di jual minimal bisa di konsumsi sendiri sehingga bisa hidup sejahtera,” tutupnya.
Asraruddin Muis,S.T.,M.AP. selaku Camat Sanrobone menambahkan, kegiatan penyerahan bantuan di sambut baik penerima bantuan dan Insya Allah bisa meringankan beban masyarakat yang masuk dalam kategori miskin.
“Ini merupakan bentuk perhatian Pemerintah kepada masyarakat. lanjut pak Pj. Bupati menyerahkan bantuan bibit lombok kepada petani desa Sanrobone yang menjadi kegiatan Pemerintah Desa Sanrobone,” pungkas Asraruddin. (Kardewa)