KAB. BANDUNG, RBO – Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung, H. Sugianto, S.Ag, menggelar audiensi dengan jajaran pengurus Formasi Wartawan Cimaung Indonesia (Forwaci) di ruang kerjanya pada hari Senin, 10 Juni 2024, pukul 11:00 WIB.
Sebanyak 11 orang pengurus Forwaci yang dipimpin langsung oleh Ketua Indra Fuji Priatna, didampingi oleh Sekjen Yudika, Bendahara Akew, Wakil Ketua Arif, dan pengurus lainnya, diterima untuk berbincang langsung dengan H. Sugianto.
Audiensi ini diliput langsung oleh tim media Forwacinews.com dan berlangsung di ruang penerimaan tamu, lantai dua Gedung DPRD Soreang.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Indra dan Sekjen Yudika menyampaikan program-program kerja yang sedang dijalankan oleh Forwaci serta permohonan untuk menjalin kemitraan di bidang media pemberitaan dan informasi publik.
Pengurus Forwaci mengucapkan syukur dan terima kasih atas kesediaan H. Sugianto menerima kunjungan mereka dan memberikan tanggapan positif serta informasi mengenai kegiatan dan kebijakan DPRD Kabupaten Bandung.
H. Sugianto memberikan tanggapan dan apresiasinya terhadap Forwaci yang terekam oleh tim media yang hadir.
“Formasi Wartawan Cimaung Indonesia (Forwaci) ini sangat luar biasa, ternyata unsur media yang ada di wilayah Kabupaten Bandung ini sangat menyebar di mana-mana,” papar H. Sugianto.
Ia juga menyampaikan harapannya agar kehadiran media dapat memberikan informasi yang akurat, aktual, dan berimbang kepada masyarakat.
“Harapan kami tentunya dengan kehadiran media ini adalah bagaimana kita bisa bersama-sama memberikan informasi yang akurat, aktual, dan berimbang kepada masyarakat,” ujarnya.
H. Sugianto menekankan pentingnya informasi yang tepat sasaran agar masyarakat dapat menilai kebijakan pemerintah secara objektif.
“Hari ini masyarakat butuh informasi yang betul-betul tepat sasaran, sehingga mereka dalam menyikapi atau menilai sebuah kebijakan yang dilahirkan oleh pemerintah Kabupaten Bandung itu betul-betul secara objektif tidak subjektif,” tandasnya.
Ia juga mengulas tantangan yang dihadapi media di era digital, di mana komentar-komentar masyarakat terhadap berita bisa sangat beragam.
“Kadang-kadang dalam satu berita, muncul berita A misalnya. Di era digital ini, setelah berita ada sebuah komentar perihal tayangan berita tersebut, komentarnya kan beragam. Ada yang negatif, ada yang positif,” ulasnya.
Mengakhiri audiensi, H. Sugianto mengucapkan terima kasih kepada Forwaci dan memberikan apresiasinya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Forwaci, mudah-mudahan terus bergerak untuk memberikan informasi kepada masyarakat, dan mudah-mudahan masyarakat kita semua bisa lebih cerdas lagi dalam menulis sebuah komentar,” pungkasnya. (Herman)
