Peringati Hari Kontrasepsi Sedunia, BKKBN Gelar KB Serentak di Seluruh Puskesmas dan Faskes Se Indonesia
Subang, RBO – Memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia, BKKBN menggelar pelayanan KB serentak di seluruh pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) dan fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) KB se-Indonesia, termasuk di Kabupaten Subang.
Hari Kontrasepsi Sedunia atau World Contraception Day (WCD) diperingati setiap tanggal 26 September untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kontrasepsi, memberikan informasi tentang berbagai pilihan metode kontrasepsi, dan memberdayakan kaum muda untuk membuat pilihan yang tepat terkait kesehatan seksual dan reproduksi mereka.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Subang H Yayat Sudrajat melalui Kabid KB Hj Rosmayati, mengatakan, Hari Kontrasepsi Sedunia diperingati pada 26 September 2025.
Untuk memeringati hal tersebut, Kemendukbangga/BKKBN menggelar pelayanan Keluarga Berencana (KB) serentak secara nasional mulai dari tanggal 1 hingga 12 September 2025.
“Termasuk di Subang, pelayanan KB serentak dilaksanakan dari tanggal 1 – 12 September 2025 di seluruh puskesmas dan fasyankes KB. Layanan KB yang digelar mencakup seluruh metode kontrasepsi,” ujar dia.
Pihaknya pun mengajak seluruh warga Subang untuk memanfaatkan momen pelayanan KB serentak ini.
“Ayo manfaatkan pelayanan KB serentak ini! Wujudkan keluarga sehat, bahagia dan berkualitas,” pungkas Hj Rosmayati.
Diketahui, World Contraception Day (WCD) atau Hari Kontrasepsi Sedunia adalah kampanye global tahunan yang diprakarsai oleh organisasi kesehatan untuk meningkatkan kesadaran publik tentang kontrasepsi.
Kampanye ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi tentang ketersediaan berbagai metode kontrasepsi kepada masyarakat luas, terutama kaum muda, tentang berbagai pilihan kontrasepsi yang ada, seperti pil, suntik, implan, IUD, kondom, hingga sterilisasi.
Dengan pemahaman yang baik, individu dapat membuat keputusan yang tepat untuk kesehatan seksual dan reproduksi mereka, serta mendukung program keluarga berencana.
Peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia ini menjadi momentum untuk meningkatkan komitmen dan peran serta semua pihak dalam mendukung penyediaan layanan kontrasepsi yang berkualitas.
Peringatan ini diisi dengan berbagai kegiatan, seperti edukasi masyarakat, pelayanan KB gratis, dan kampanye melalui media sosial untuk mempromosikan kesehatan reproduksi.
Berbagai organisasi kesehatan lokal dan global bekerja sama dalam peringatan ini, termasuk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). (A. Wahyudin)