Pelatihan ‘Thematic Academy’, Wabup Jeneponto: Pekerja Migran Pejuang Devisa
JENEPONTO, RB.Online – Wakil bupati H. Paris Yasir sebut pekerja migran sebagai pejuang devisa harus diberi perhatian penuh, Senin (06/09/2021)
Hal tersebut tegas disampaikan wakil bupati H. Paris Yasir saat membuka acara pelatihan “Thematic Academy” bagi eks pekerja migran di hotel Binamu pagi tadi.
Pelatihan tersebut di ikuti oleh sebanyak 98 orang peserta berlatar belakang eks migran berlangsung selama 4 hari dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Selanjutnya, 98 orang peserta akan dilatih oleh instruktur yang berasal dari balai besar pengembangan SDM dan penelitian (BKPSDM) Kominfo Makassar.
Kepala BKPSDM Kominfo Makassar Djunaedi Aspan dalam sambutan menyebut, materi yang akan diturunkan pada pelatihan tersebut merupakan kebutuhan primere bagi peserta eks migran agar lebih terampil.
Lebih lanjut Djunaedi Aspan menjelaskan, pelatihan Thematic Academy merupakan bentuk perhatian kementrian kominfo kepada masyarakat kabupaten Jeneponto lebih khusus eks migran.
“Kegiatan ini adalah bentuk perhatian kementrian Kominfo, kami berharap selepas pelatihan para peserta dapat lebih terampil,” ujar Djunaedi.
Sementara itu, Wakil Bupati Jeneponto H. Paris Yasir dalam sambutan memberi apresiasi kepada Kementrian Komunikasi dan Informatika, lebih khusus BKPSDM Kominfo Makassar.
Apresiasi itu diberikan mengingat Kementrian Komunikasi dan Informatika lebih khusus BKPSDM Makasssar yang telah memilih Kabupaten Jeneponto sebagai salah satu tempat penyelenggaraan pelatihan tematic Academy bagi eks pekerja migran.
“Terima kasih telah memilih Jeneponto sebagai salah satu dari 3 kabupaten yang lain yakni Bone dan sinjai,” ujar Wabub mengapresiasi.
Lebih lanjut Paris Yasir menyebut, pemerintah kabupaten Jeneponto melalui visi SMART terus berupaya meningkatkan tarap hidup masyarakat dengan memastikan kualitas sumber daya manusianya (SDM) lebih terampil.
“Pemerintah kabupaten Jeneponto terus berupaya memperhatikan kualitas SDM-nya apalagi bagi para migran yang berperan sebagai pejuang devisa,” tandas Paris Yasir.
Turut hadir Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Edy Irate, Kepala Desa Datara, Kepala Desa Rumbia dan Kepala Bidang Humas Kominfo Mansur Rahman. (Humas/Mahmud Sewang).
