Masyarakat Desa Sotol Lakukan Perbaikan Jalan Rusak Secara swadaya, PT MUP Terkesan Tutup Mata
PELALAWAN, RBO – Jalan Desa yang tak kunjung mendapatkan perhatian dari Pemerintah ataupun Perusahaan, masyarakat bergotong royong secara swadaya memperbaiki Jalan. Senin (14/4/2025), ungkap ketua Forum Pemuda Desa Sotol Kecamatan Langgam.
Hal ini dilakukan karena belum mendapatkan tanggapan yang serius dari pihak perusahaan, masyarakat secara patungan mengumpulkan dana untuk perbaikan jalan.
Ketua Forum Pemuda Desa Sotol Rendi Wiranata mengungkapkan setelah sempat menghentikan mobil operasional perusahaan yang melintas di jalan desa nya dan belum mendapat tanggapan serius juga karna jalan yang tak kunjung diperbaiki.
Masyarakat Desa Sotol terpakasa melakukan perbaikan jalan secara swadaya untuk menyewa Excavator dan mobil pengangkut tanah.
“Kami tegaskan kepada pihak perusahaan PT MUP, agar tidak tutup mata dengan kondisi jalan yang rusak sekarang ini. Jalan ini juga digunakan oleh mobil perusahaan untuk keluar masuk membawa buah dari perkebunan sawit mereka,” tegas Rendi.
Sementara itu salah seorang tokoh masyarakat H. Radius, menanggapi perbaikan ini tidak akan maksimal.
Adanya swadaya masyarakat ini diharapkan bisa menjadi cambuk untuk perusahaan, agar lebih memperhatikan kondisi masyarakat sekitar.
Jalan ini hanya ditimbun tanah kuning kering dan basah, tentu kalau hujan turun akan hancur lagi apabila dilewati mobil bermuatan berat.
“Seharusnya ditambah batu kerikil sekitar 30 dump truk diatas jalan,agar jalan bisa bagus kembali, aktivitas masyarakat tidak terganggu,” jelasnya.
H.Radius juga menyayangkan sampai saat ini PT.MUP yang memiliki stok batu kerikil tidak kunjung mengirimkan bantuan perbaikan jalan dan dana CSR nya juga tidak jelas arahnya kemana dan kami tidak pernah merasakan CSR itu secara maksimal,
Disisi lain Tokoh pemuda senior didesa sotol Kuserahkan Ahmad menyebut perbaikan ini sifatnya hanya sementara. Walaupun menghabiskan uang sampai 36 juta rupiah,karna batu kerikil sebagai pengeras jalan tidak ada.
Sepanjang jalan yang rusak telah digali paret untuk aliran air menggunakan excavator.
Dilokasi perbaikan hadir seluruh pemuda desa sotol dan masyarakat bersama-sama bergotong royong bahu membahu untuk menyelesaikan perbaikan jalan, terlihat juga kendaraan sepeda motor yang kesulitan melintas menuju desa.
“Penimbunan dasar jalan sudah kami lakukan Kami berharap dengan antusias seperti ini ada perhatian cepat dari pemerintah kabupaten Pelalawan. Begitu juga perusahaan setempat diharapkan segera mengirimkan batu kerikil ataupun batu mangga ujar salah satu masyarakat,” tuturnya.
Rendi wiranata selaku ketua forum anak sotol menambahkan, dirinya tidak akan diam sampai pemerintah dan pihak perusahaan khususnya memperbaiki jalan desa sampai normal kembali.
“Jika tidak terealisasi, kami akan adakan pergerakan masa selanjutnya yang lebih besar,” tutupnya. (Sur)