SUMEDANG, RB.Online – Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo secara langsung melakukan pengecekan tempat yang dijadikan isolasi mandiri (Isoman) bagi anggota Polres Sumedang yang terpapar covid 19.
Adapun tempat yang akan dijadikan Isoman bagi anggota Polres Sumedang adalah barak Dalmas Polres Sumedang dan bekas Asrama yang berada di belakang Polsek Sumedang Selatan.
“Kapasitas kedua tempat tersebut dapat menampung anggota Polri yang terpapar sebanyak 25 orang,” ungkapnya.
Kapolres menyampaikan, untuk isoman pihaknya menyiapkan yang berada di belakang Polsek Sumedang selatan sebanyak 7 kamar dan tiap kamarnya bisa di tempati oleh 2 orang personil sedangkan yang berada di barak dalmas bisa di tempati sebanyak 11 orang personil Polri.
“Kami utamakan dulu untuk tempat isolasi mandiri yang berada di belakang Polsek Sumedang selatan, apabila tidak memadai baru kami akan sediakan lagi di Barak dalmas,” ucapnya
“Sarana dan prasarana sudah disiapkan baik kamar tidur, kamar mandi dan tempat ibadahnya tidak jauh dari tempat isoman,” tambah Kapolres.
Dengan adanya tempat isolasi mandiri bagi Anggota Polres Sumedang, agar pihaknya bisa fokus untuk memberikan pelayanan terhadap anggota yang menjalani isoman, baik pelayanan medis maupun kebutuhan yang lainnya yang di butuhkan.
“Dengan adanya tempat isolasi mandiri untuk mencegah terpaparnya covid 19 kepada keluarganya dan lainnya, sehingga dapat memutus mata rantai covid 19,” ucap Kapolres.
Menurutnya, anggota Kepolisian rentan bisa tertular baik yang berugas dilapangan maupun dikontor, hal ini karena personil langsung berhapan dengan masyarakat,terlebih-lebih pemerintah Pusat memberlakukan PPKM Darurat Jawa- Bali sejak tanggal 03 Juli sampai 20 Juli.
“Kita berharap moga perpanjangan PPKM Darurat tidak diperpanjang ,serta Covid -19 hilang dari bumi ini, sehingga kita bekerja sebagaimana biasa,” harap Kapolres.
Ia mengajak semua lapisan masih untuk mematuhi prokes seperti mencuci tangan, memakai masker, mencuci tangan sesering mungkin dan jangan berkerumun.
“Minum vitamin, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, kami memahami seperti apa yang dirasakan masyarakat saat ini,” tandas Kapolres.(Riks).
