Kemunculan api diketahui muncul sekitar pukul 10.00 WIB, dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bandung langsung menuju lokasi kebakaran. Salah seorang saksi mata, Diona Apriliana menuturkan bahwa api awalnya terlihat di atap lantai 2 gedung Bappelitbang, tepatnya di bagian Litbang, sekira pukul 10.00 WIB.
Wanita berpangkat Kasubag Umum dan Kepegawaian Bappelitbang itu juga mendengar teriakan dari sejumlah pegawai.“Awalnya anak-anaknya sudah ramai. Saya mendengar anak-anak teriak ‘api, api, api!’. Sebelumya saya melihat di atap sudah ada bunyi gemuruh. Tak lama dari sana yang lain saya suruh turun saya paling terakhir,” kata Diona Apriliana dalam Siaran Pers Diskominfo Kota Bandung.
Dia menuturkan bahwa atap sudah mulai doyong ke bawah, dan api sudah mulai menjalar di atap gedung Bappelitbang.
“Di atap itu sudah doyong ke bawah dan sudah ada api semua. Prediksi saya, di atas sudah terbakar semua, makanya saya minta semua dievakuasi,” tutur Diona Apriliana.
Menurutnya, pada saat kejadian memang sedang ada perbaikan atap di Gedung Bappelitbang, dan api diduga berasal dari aktivitas perbaikan tersebut.
“Memang kita sedang ada perbaikan atap, saya tidak tahu pekerjaannya seperti apa. Ada yang sedang bekerja di atas,” ucap Diona Apriliana.
Sementara itu, seluruh karyawan telah berhasil dievakuasi saat kebakaran terjadi. Namun dokumen dan peralatan kerja lainnya belum sempat dievakuasi.
“Dokumen terbakar semua termasuk PC. Selebihnya kita bisa bawa laptop. Kita pentingkan semua terevakuasi semua,” kata Diona Apriliana.
Sebelumnya, kebakaran terjadi di Kompleks Balai Kota Bandung yang terletak di Jalan Wastukencana No.2, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung, Senin 7 November 2022.
Api dilaporkan muncul dari Gedung Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Kota Bandung yang berada di kompleks Balai Kota.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari salah satu Staf Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Kota Bandung, Tanti Sugiharti, mengatakan api diduga muncul dari lantai satu gedung tersebut sekira pukul 10.30 WIB.
“Belum diketahui penyebabnya, tapi api tadi cepat merambat dan langsung besar,” katanya. (Asep Didi)