BOGOR, RB.Online – Kapolsek Cijeruk KOMPOL Sumijo SH beserta jajaran muspika kecamatan Cigombong gelar pengecekan kelangkaan minyak goreng (Migor), Selasa,(29/03/2022).
Rombongan mengunjungi pasar Tohaga Cigombong dan pasar Cibadak Cijeruk dalam rangka melakukan memastikan stok ketersediaan minyak curah di pasar.
Dalam giat tersebut, ditemukan minyak curah di pasar Tohaga Cigombong terpantau kosong, adapun faktor penyebabnya dikarenakan pihak distributor Jasindo Bogor mengurangi volume kiriman minus 50 persen.
Berdasarkan penjelasan dari para pedagang, Ibu Uan menyebutkan bahwa kelangkaan minyak curah ini karena tersendatnya kiriman dari pihak Distributor antara lain PT Yasindo Bogor.
“Belakangan ini pengirimannya ada pengurangan volume dari 1.800 Kg /Kios menjadi 360 Kg dalam satu pengiriman, dalam hal ini pengiriman dilakukan 2 kali dalam seminggu,” ucap Uan.
“Bahkan ada toko yang sudah seminggu belum dapat kiriman dari distributor. Jika ada Minyak goreng curah dijual per kilogram mencapai harga Rp. 19,000 sampai dengan Rp. 20,000,” tambahnya.
Diketahui, aampai saat ini upaya dari UPTD PD Pasar Tohaga harus bersurat ke Dinas yang berwenang Disperindag kabupaten Bogor untuk mengalokasikan distribusi minyak goreng curah.
Hal itu, untuk mencukupi kebutuhan masyarakat menjelang bulan suci Ramadhan, walaupun ketersediaan minyak kemasan cukup, namun harganya mencapai 25 ribu/liternya.
Sementara, untuk pasar mandiri Cibadak desa Cijeruk, kecamatan Cijeruk, kabupaten Bogor per hari ini ketersediaan minyak curah cukup menjelang bulan suci Ramadhan. (Asep Didi).
