Gubernur Jabar Terima Bantuan dari Pemprov Kaltim bagi Korban Gempa Cianjur
BANDUNG, RBO – Gubernur Kaltim H Isran Noor menyerahkan bantuan untuk korban Gempa Cianjur di Gedung Pakuan, Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat, Jalan Cicendo 1, Kota Bandung, Sabtu (24/12/2022).
Bantuan ini menjadi bukti nyata dukungan masyarakat dan Pemprov Kaltim, serta pemerintah kabupaten dan kota di Benua Etam dalam upaya membantu pemulihan pasca gempa warga terdampak bencana di Kabupaten Cianjur.
Seperti diketahui gempa yang menyebabkan 339 jiwa meninggal dunia dan 53.000 rumah warga rusak itu terjadi pada 21 November 2022 lalu.
“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Cianjur,” kata Gubernur Kaltim H Isran Noor usai menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur mengatakan, bantuan pemerintah dan rakyat Kaltim ini merupakan bentuk rasa kebersamaan dan rasa sepenanggungan sebagai sesama anak bangsa.
Ditempat sama, Gubernur Kaltim H Isran Noor mengatakan, bentuk dukungan kebersamaan itu kemudian diwujudkan dalam bentuk bantuan dana sebesar Rp 5 miliar dari Pemprov Kaltim, Rp 1 miliar dari Pemkab Paser dan Rp 1 miliar dari Pemkab Berau.
“Hari ini kami serahkan Rp 7 miliar. Dan saat ini terus berproses penggalangan dana masyarakat, OPD, swasta dan lainnya. Saya perkirakan total bantuan di 2023 nanti akan mencapai sekitar Rp 15 miliar,” yakin Gubernur Kaltim H Isran Noor.
“Jadi bantuan ini adalah dana-dana milik dari masyarakat Kalimantan Timur yang ditujukan kepada warga terdampak bencana Gempa Cianjur,” tambah Isran.
Gubernur menyarankan agar bantuan yang saat ini sedang berproses, seluruhnya diserahkan langsung kepada Pemprov Jawa Barat.
“Agar lebih tepat pendistribusian dan pemanfaatannya untuk keperluan paling mendesak bagi warga terdampak,” ucap Isran.
Sementara, Sekda Sri Wahyuni mengatakan Pemprov Kaltim sudah melakukan upaya konsolidasi ke kabupaten dan kota untuk bersama-sama mengalokasikan dana bantuan bagi korban Gempa Cianjur dan menggalang dana masyarakat.
“Tahun depan menyusul daerah lain yang berproses karena belum teralokasi tahun ini. Mudah-mudahan dengan bantuan ini akan membantu saudara-saudara kita di Cianjur,” ungkap Sri Wahyuni. (Ule Indra/De2N.T).