Forkopimda Kabupaten Sumedang Gelar Operasi Pasar Minyak Goreng

https://www.profitablecpmrate.com/ki4sf672yj?key=11d19e0ce7111b57c69b1b76cd2593c6

SUMEDANG, RB.Online – Jajaran Forkopimda Kabupaten Sumedang menggelar Operasi Pasar (OP) minyak goreng. Kegiatan operasi pasar minyak goreng dilaksanakan di berapa titik pendistribusian wilayah Kabupaten Sumedang, Selasa (22/02/2022).

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto nampak mendatangi Kecamatan Tanjungsari, Paseh dan Congeang untuk meninjau langsung pelaksanaan operasi pasar minyak goreng yang merupakan kerjasama Forkompimda Kabupaten Sumedang dengan Perum Bulog Cabang Bandung di wilayah Kabupaten Sumedang.

Kapolres melanjutkan, pada operasi pasar kali ini mendistribusikan kuota total minyak goreng yaitu sebanyak 40.200 Liter atau sebanyak 3.350 dus minyak goreng ukuran 1 liter.

“Akhir-akhir ini minyak goreng sulit dibeli di Sumedang dan kali ini Pemerintah Kabupaten Sumedang melakukan operasi pasar di lima titik di Sumedang dengan melakukan penjualan kurang lebih 40.200 liter minyak goreng,” ujar Kapolres.

Kegiatan operasi pasar minyak goreng yang bersubsidi dengan harga Rp. 14.000,- /liter beserta komoditi tambahan gula pasir seharga Rp. 12.500,- /Kg dan beras premium seharga Rp.56.000,- /5 Kg.

“Ini merupakan upaya Forkopimda Kabupaten Sumedang yang bekerjasama dengan Perum Bulog Cabang Bandung untuk mengatasi kelangkaan pasokan serta memenuhi kebutuhan komoditi minyak goreng maupun komuditi lain khususnya untuk warga Sumedang,” ucapnya.

Kapolres menegaskan, menanggapi tengah berlakunya PPKM level tiga di Sumedang, bahwa pendistribusian minyak goreng akan dilakukan oleh pemerintah desa atau kelurahan.

“Penegakan protokol kesehatan harus tetap dilakukan, sehingga penjualan akan didorong ke kecamatan untuk disalurkan melalui desa, agar mengurangi adanya kerumunan dan diharapkan apa yang dilakukan pemerintah Sumedang bersama Bulog dan seluruh instansi terkait dapat meringankan beban masyarakat sumedang sekaligus apa yang kita lakukan ini sebagai ibadah,” pungkas Kapolres. (Riks)

Related posts

Leave a Comment