Dusun Ciledre Resmi Luncurkan Program Pemilahan Sampah, Perlu Dukungan Alat Angkut

Read Time:2 Minute, 5 Second
https://www.profitablecpmrate.com/ki4sf672yj?key=11d19e0ce7111b57c69b1b76cd2593c6

Sumedang, RBO – Dalam upaya meningkatkan kebersihan lingkungan, Dusun Ciledre, Desa Cibubuan, Kecamatan Conggeang, resmi meluncurkan program pemilahan sampah.

Program ini bertujuan untuk memisahkan sampah yang memiliki nilai jual dan sampah yang tidak dapat dijual, yang kemudian akan dikelola dengan cara dibakar secara terkontrol.

Kepala Dusun Ciledre, Yaya, menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah nyata dalam mengatasi permasalahan sampah di wilayah tersebut.

“Dengan memilah sampah sejak dari rumah, kita tidak hanya menjaga kebersihan lingkungan tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi warga melalui penjualan sampah yang masih memiliki nilai,” ujar Yaya.

Dalam program ini, telah disediakan dua jenis tempat sampah di berbagai titik strategis antara lain, Tempat Sampah untuk Sampah Bernilai Jual, seperti plastik, kertas, logam, dan barang bekas lainnya yang dapat didaur ulang atau dijual kembali.

Dan Tempat Sampah untuk Sampah Tidak Bernilai Jual, yang nantinya akan dibakar di lokasi yang telah ditentukan dengan prosedur aman agar tidak mencemari lingkungan.

Program ini juga mendapat dukungan dari Serda Uus Saripudin Babinsa Ciledre Koramil 1007/Conggeang Kodim 0610/Sumedang yang turut membantu dalam sosialisasi dan pelaksanaan kegiatan di lapangan.

Babinsa aktif memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan mendukung upaya pemilahan sampah sebagai bagian dari kepedulian terhadap lingkungan.

“Kami dari Koramil siap membantu masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Program pemilahan sampah ini sangat baik, dan kami berharap warga dapat berpartisipasi aktif demi kebaikan bersama,” ujar Babinsa.

Selain itu, Babinsa juga turut mengajak warga untuk bergotong royong dalam pengelolaan sampah serta mendukung upaya pengadaan alat angkut sampah yang sangat dibutuhkan agar proses pemindahan sampah menjadi lebih efektif.

Namun, kendala utama yang masih dihadapi adalah keterbatasan alat angkut sampah. Saat ini, proses pemindahan sampah masih dilakukan secara manual, yang cukup menyulitkan warga.

Kami sangat membutuhkan alat angkut sampah untuk mempermudah pengumpulan dan pengelolaan sampah. Saat ini, semua masih dilakukan dengan cara manual, yang tentu kurang efisien

Selain penyediaan tempat sampah, warga juga diberikan sosialisasi mengenai pentingnya memilah sampah dan cara melakukannya dengan benar. Program ini juga melibatkan kerja sama dengan pengepul dan bank sampah untuk memastikan sampah yang bernilai jual dapat didaur ulang secara optimal.

Salah satu warga atas nama Budi mengatakan bahwa Sekarang kita lebih sadar untuk memilah sampah. Selain lebih bersih, kita juga bisa mendapatkan tambahan penghasilan dari barang bekas yang kita kumpulkan,” ucapnya

Dengan adanya program ini, diharapkan Dusun Ciledre bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengelola sampah dengan lebih baik dan berkelanjutan.

Pemerintah desa dan pihak terkait diharapkan dapat memberikan dukungan, terutama dalam pengadaan alat angkut sampah, agar program ini berjalan lebih efektif,” Pungkasnya. (Nbbn)

About Post Author

redi setiawan

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Wabup Sumedang Fajar Aldila: Diskominfosanditik Garda Terdepan Digitalisasi untuk Kemajuan Daerah
Next post Pidato Perdana Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan Setelah Dilantik Presiden RI Dalam Mewujudkan Pelalawan Menawan