SUMEDANG, RB.Online – Sebanyak dua unit Rumah Makan di Wana Wisata Perhutani Cigendel, Pamulihan, Sumedang amblas terbawa longsor pada Minggu (24/04/2022) sekitar pukul 20.10 wib.
Kedua Rumah Makan tersebut milik Neha (50) dan Erum (60) yang merupakan warga Desa Cigendel Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang.
Berdasarkan keterangan korban dan saksi ketika korban Neha sedang berada di dalam Rumah Makan, korban mendengar suara gemuruh di bawah Rumah Makannya, kemudian korban memberitahukan kepada Amir (43) yang merupakan tetangga korban.
Ketika Neha dan Amir kembali menuju lokasi, korban melihat adanya pergeseran tanah atau longsor pada Rumah Makan milik Neha dan Erum sehingga Rumah Makan tersebut amblas terbawa longsor.
Longsoran tersebut diperkirakan sepanjang 25 meter dengan tinggi 15 meter, tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut namun kedua Rumah Makan tersebut rusak dan roboh.
Ketika RB.Online konfirmasi Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana menyampaikan, pihak kepolisian memberikan keterangan kejadian tersebut diakibatkan kondisi tanah yang labil, hujan deras dan adanya resapan dibawah tanah.
“Sehingga tembok penahan tanah tidak mampu menahan air dan terjadi longsor,” tandas Kapolres.
Sampai berita ini dimuat Kepolisian Polsek Pamulihan bersama Koramil dan Perhutani Pamulihan dibantu warga sekitar masih melaksanakan evakuasi, serta membatasi wilayah kejadian untuk menghindari adanya longsor susulan. (Riks)
