Majalengka, RBO – Sungguh miris kejadian yang dialami pasangan Iin dan Jenal. Diduga karena keteledoran pihak Rumah Sakit Livasya, anak mereka yang baru dilahirkan diketahui tak memiliki anus.
Hal itu diketahui saat anak tersebut dibawa kerumah dan pas dilihat tidak beranus, padahal, pasca dilahirkan Jumat (07/04/2023) lebih dari 24 jam anak Iin dan Jenal berada di rumah sakit ibu dan anak Livasya jalan Raya Timur 111 no 875 Dawuan.
“Selama berada di Rumah Sakit bayi kami dimandikan perawat sampai 2x, kenapa sampai perawat tidak mengetahui ahwa bayi saya tak beranus,” kata Ibu Iis dengan muka sedih.
Setelah mengetahui bahwa bayinya tak beranus, Ortu bayi melaporkan hal tersebut kepada kepala desa Gunungsari kecamatan Kasokandel kab Majalengka dan akan meminta pertanggung jawaban RS ivasya untuk melakukan tindakan operasi ke RS di wilayah Bandung.
Terpisah, pihak RS Livasya dikonfirmasi tanggal 13/04/2023, diwakili Maman Bagian Umum tidak bisa menerangkan secara detail, karena Direktur RS Livasya tidak ada ditempat, Maman hanya mengatakan akan disampaikan kepada Asep Direktur RS Livasya.
Sampai berita ini diturunkan, awak media tidak bisa bertemu langsung Direktur RS Livasya untuk konfirmasi.
Padahal dari hari Rabu kemarin (12/04/2023) awak media sudah mencoba menghubungi RS Livasya agar bisa bertemu dengan Direktur, tetapi sampai hari ini direktur tidak bisa ditemui, hanya bisa memberikan komentar via WhatsApp. (M. Yahya)
