Dampak Nyata Program Pemerintah: Irigasi Pompa Listrik Jamin Air 20 Hektar Sawah di Pabuaran Sukabumi
SUKABUMI, RBO – Kelompok Tani (Poktan) Makmur 3 di Kampung Bojonggenteng, Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, kini dapat bernapas lega.
Program Pembangunan Irigasi Perpompaan Listrik yang bersumber dari Kali Cikaso telah berhasil rampung dan mulai beroperasi, menjamin pasokan air bagi sedikitnya 20 hektar lahan persawahan.
Penyelesaian infrastruktur vital ini disambut antusias oleh para petani dan seluruh elemen masyarakat setempat, yang secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi, terutama kepada Bupati dan Kepala Dinas Pertanian.
Kepala Desa Pabuaran, Dede Hidayat Pamungkas, menegaskan bahwa pembangunan irigasi perpompaan ini adalah kunci untuk meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) dan kesejahteraan petani di desanya.
Pihaknya sangat bersyukur dan berterima kasih atas perhatian besar dari Bapak Bupati dan Dinas Pertanian. Irigasi perpompaan listrik ini bukan hanya sekadar bangunan fisik, tetapi adalah jaminan kelangsungan hidup petani kami.
“Dengan air yang terjamin dari Kali Cikaso, kami optimis hasil panen 87 anggota Kelompok Tani Makmur 3 akan jauh lebih maksimal, bahkan berpotensi meningkatkan frekuensi tanam,” ujar Dede Hidayat Pamungkas, Rabu (15/10/2025).
Di tempat terpisah, Sekretaris Camat (Sekmat) Pabuaran, Sidiq Hadiansyah, menyoroti pentingnya kolaborasi antarpihak, mulai dari pemerintah daerah hingga peran aktif TNI-Polri di lapangan.
Sidiq menyebut, pembangunan ini adalah bukti nyata sinergi yang baik antara Pemda, penyuluh pertanian, serta dukungan dari Babinsa Serka Agung dan Bhabinkamtibmas Serda Ikbal.
“Proyek ini harus menjadi contoh bahwa dengan kerja sama yang solid, kita bisa mewujudkan ketahanan pangan lokal. Kami meminta seluruh anggota Poktan untuk menjaga dan merawat fasilitas ini agar manfaatnya lestari,” tutur Sidiq Hadiansyah.
Ketua Kelompok Tani Makmur 3, Didim, didampingi Sekretaris Saepuloh dan tokoh masyarakat setempat, Dayat Akung, menyampaikan kegembiraan atas terealisasinya proyek ini. Proyek ini sangat dinanti mengingat selama ini mereka sering kesulitan air di musim kemarau.
Didin menerangkan, ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi 87 anggota kami. Selama ini sawah seluas 20 hektar di Kampung Bojonggenteng ini bergantung pada cuaca.
“Dengan adanya pompa listrik yang canggih ini, yang mengambil air dari Kali Cikaso, kami sangat berharap bisa meningkatkan panen dari dua kali menjadi tiga kali dalam setahun. Ini akan secara langsung mendongkrak ekonomi seluruh petani,” kata Didim penuh semangat.
Pemanfaat utama irigasi ini adalah para petani dan masyarakat Kampung Bojonggenteng RT 006/001.
Turut hadir dalam peresmian dan monitoring proyek ini adalah Ketua BPP Kecamatan Pabuaran, Iwang Gunawan, serta perwakilan dari UPKK. Pembangunan irigasi perpompaan listrik ini diharapkan menjadi solusi permanen terhadap masalah kekeringan di wilayah tersebut. (A.Hidayat)