Sumedang, RBO – Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kabupaten Sumedang resmi di buka Bupati Sumedang H.Dony Ahmad Munir ,dengan pemukulan Gong selama 3 tiga kali,Muscab ini dilaksanakan di Aula Hotel Handayani,yang dihadiri seluruh peserta Anggota GAPENSI Se-Kabupaten Sumedang, Selasa (05-09-2023).
Bupati Sumedang dalam sambutanya menyampaikan” Muscab ini siapapun yang terpilih nanti membawa GAPENSI semakin maju,sejahtera saat GAPENSI harus siap bersaing dengan pengusaha mana pun, sebab zaman sekarang Zaman digitalisasi dan sangat cepat perkembangannya.
“Tingkatkan SDM dan jalin Komunikasi yang baik serta memiliki rencana sesuai perkembangan zaman, siapapun nantinya menjadi pemimpin baru untuk periode jabatan 2023-2028, berinovasi yang mampu mensejahterakan organisasi ini (GAPENSI),” ungkapnya.
Muscab GAPENSI ini turut dihadiri FORKOPIMDA atau mewakilinya,adapun tamu undangan yang hadir antara lain ,Kepala Dians Perdangangan UMKM Agus Kory, Sekretaris Dinas PeternakanIr.Yosep, Sekretaris, Dinas PUTR Budiyana, Kabag Keuangan Sekwan Didi dan kabag LPBJ Andri.
Ketua GAPENSI Cuncun Chadra dalam Sambutanya menyampaikan, Gabungan Pelaksana konstruksi Nasional Indonesia diharapkan menjadi organisasi pilihan pertama dan utama bagi para pengusaha jasa konstruksi, khususnya di wilayah Kabupaten Sumedang dan Jawa Barat.
“Dengan komitmen untuk menjunjung tinggi profesionalisme, bermartabat dan berdaya saing. Untuk menjadi organisasi profesi,” kata dia.
Cuncun menambahkan, Gapensi harus kuat secara organisasi yaitu melalui konsolidasi dan penguatan organisasi. Selain memberikan sesuatu yang bermanfaat, kehadiran GAPENSI juga harus memenuhi kebutuhan untuk mengembangkan usaha dan perekonomian baik merupakan badan usaha milik negara (BUMN), perusahaan nasional, swasta, dan asing.
Saat ini para pelaku jasa kontruksi memerlukan beberapa hal, yakni meng-update perkembangan infrastruktur, mendapatkan sumber dana, mengetahui potensi proyek infrastruktur yang segera dilaksanakan dan seberapa besar pengaruhnya terhadap pembangunan nasional.
“Kedepan GAPENSI Kabupaten Sumedang bisa dapat lebih eksis dan bermanfaat memberi gambaran, semangat, dan motivasi untuk para pelaku jasa konstruksi, mengetahui sejauh mana prospek perkembangan infrastruktur pada umumnya di Wilayah Kabupaten Sumedang,” ungkapnya.
Anggota GAPENSI Kabupaten Sumedang 200 memang sangat banyak, namun yang aktif kurang lebih sekitar 60 orang pengusaha. Hal ini juga penting dievaluasi ke depan. Anggota Gapensi ini ada yang tidak aktif dan juga pindah ke organisasi lain.
Pertarungan Ketua GAPENSI Kabupaten Sumedang di ikuti 3 orang kandidat, diantaranya Cuncun Chandra Erik serta pak Taryo.
Ketika minta keterangan beberapa pengusaha menyampaikan, ketiga calon kandidat ini semuanya layak menjadi Ketua Gapensi Sumedang mempunyai kemampuan masing-masing.
Sebab tidak ada yang sempurna sebagaimana yang sampaikan dimana setiap .anusia pasti ada kekurangan ,dan siapapun yang terpilih mampu membawa GAPENSI jauh lebih baik dari yang dari sebelumnya,” ujarnya.
“Artinya di kepemimpikan sekarang -selama ini baik kho,” ujarnya.
Hadir juga beberapa Pengurus KADIN Kadin Sumedang tampak hadir bidang konstruksi yang juga masuk dalam organisasi Gapensi Sumedang serta menunjukkan komitmen mengembangkan Gapensi Sumedang dab beberapa perwakilan Kabupaten /Kota Jawa-Barat. (Nbbn).