Bantuan Bedah Rumahnya Diduga Korup, Warga Takalar Tolak Aspirasi Hamka B.Kady

TAKALAR, RBO – Program bantuan bedah rumah pemerintah pusat, yakni bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) di kabupaten Takalar di demo masyarakat. Warga yang mengatasnamakan dirinya komunitas Barisan Anti Korupsi Indonesia Takalar (BAKINT) melakukan aksi protes dan penolakan dalam bentuk demonstrasi di depan kantor Bupati Takalar, Selasa (25/10/2022).

Pimpinan aksi, Nursalam kepada media ini menjelaskan bahwa BSPS tahun 2022 yang mayoritas merupakan aspirasi dari Hamka B.Kady patud diduga kuat korup dan nepotis. Banyak permainan yang terjadi didalamnya yang berujung pada dirugikan nya masyarakat kabupaten Takalar segara materil dan moril.

“BSPS tahun 2022 itu sebagian besar adalah aspirasi HBK. Hampir 99 persen. Dan kita duga semuanya dikorupsi. Jadi kita tidak ingin ada lagi aspirasi HBK di Takalar untuk BSPS jika bentuknya masih seperti ini,” ujar Salam, Rabu (26/10/2022).

Selain melakukan protes dan penolakan, BAKINT juga meminta kepada aparat penegak hukum untuk segera melakukan penyelidikan terhadap pelaksanaan program BSPS tahun 2022.

“Kita juga meminta aparat penegak hukum untuk segera mengambil tindakan dalam rangka pencegahan dan pemberantasan korupsi,” tegas Salam.

Tahun 2022 ini, sekitar 300 unit lebih rumah tidak layak huni diketahui mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dalam bentuk aspirasi anggota DPR RI, Hamka B.Kady.

Namun, pelaksanaannya belakangan mendapat respon negatif dari masyarakat dikarenakan kurangnya jumlah material yang diperoleh penerima bantuan. (Kardewa).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *