Asisten II Setda Pelalawan Hadiri Muskab DPK Apindo Pelalawan Masa Bakti 2025–2030
0
0
Pelalawan, RBO – Bupati Pelalawan diwakili Asisten II Setda Kabupaten Pelalawan Drs. Fakhrizal menghadiri Musyawarah Kabupaten (Muskab) Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Pelalawan masa bakti 2025–2030 yang berlangsung di Hotel Fanbinari, Pangkalan Kerinci, Selasa (29/7/2025).
Dalam sambutannya, Drs. Fakhrizal menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Muskab yang dinilainya strategis dalam memperkuat kemitraan antara pemerintah daerah dan dunia usaha.
Ia menyebut Apindo memiliki peran penting dalam menggerakkan perekonomian daerah, terutama dalam mendukung tercapainya visi pembangunan Kabupaten Pelalawan yang Menawan.
“Visi Pelalawan Menawan mencakup empat pilar utama: Maju, Ekonomi Mandiri, Nyaman dan Aman, serta Bermartabat. Untuk mencapainya, kolaborasi dengan dunia usaha sangat diperlukan, dan Apindo adalah salah satu mitra strategis pemerintah daerah.” ujar Fakhrizal.
Ia juga menyoroti kondisi pertumbuhan ekonomi Pelalawan yang menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023 mencapai 4,69 persen, namun mengalami koreksi menjadi 3,52 persen pada tahun 2024.
Untuk itu, ia mengajak Apindo dan seluruh pelaku usaha untuk bersinergi mendorong peningkatan kinerja sektor-sektor unggulan, seperti industri pengolahan, pertanian, kehutanan, dan perdagangan.
“Struktur PDRB Pelalawan didominasi oleh tiga sektor utama: industri pengolahan (48,9%), pertanian dan kehutanan (21,71%), serta perdagangan eceran (2,87%). Ketiganya harus kita maksimalkan agar mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat dan merata.” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Fakhrizal juga menyinggung persoalan kemiskinan yang masih menjadi tantangan. Meskipun angka kemiskinan berhasil turun dari 9% menjadi 8,49%, namun tren tersebut stagnan dalam satu tahun terakhir.
“Kita butuh terobosan dan peran aktif dunia usaha dalam membuka lapangan kerja serta memberdayakan masyarakat. Apindo harus bisa berperan di sini, termasuk dalam mendorong kemitraan yang lebih kuat dengan UMKM lokal.” tegasnya.
Fakhrizal menambahkan bahwa saat ini terdapat sekitar 46.000 pelaku UMKM di Pelalawan yang membutuhkan pendampingan, akses pasar, dan pelatihan berkelanjutan.
Ia mendorong Apindo untuk memanfaatkan fasilitas seperti PLUT dan BDC sebagai bagian dari ekosistem pengembangan kewirausahaan daerah.
Menutup sambutannya, ia berharap Muskab ini mampu menghasilkan kepengurusan yang solid, visioner, dan siap bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan Pelalawan yang lebih maju dan sejahtera. (Sur)
