Alhamdulillah!!! Anggaran Rp. 9,6 M untuk Guru Ngaji Akan Segera dicairkan oleh Pemkab Subang
Subang, RBO – setelah sekian lama menunggu, akhirnya ribuan guru ngaji di Subang akan mendapatkan hak honorariumnya dari Pemkab Subang dalam waktu dekat ini.
Kabar gembira ini pun disampaikan langsung Kabag Kesra Pemda Subang Saeful Arifin saat dikonfirmasi RBO pada Senin 10 November 2025 via sambungan telepon.
“Mudah-mudahan minggu ini sudah selesai rekening masing-masing guru ngajinya,”ungkap Eful sapaan akrabnya yang menyebutkan juga jumlah anggaran untuk honorarium guru ngaji yang siap dibagikan sebesar Rp.9,6 Miliar kepada guru ngaji yang berhimpun di FKGN, FTHMI, dan FKDT.
Sebelumnya, Eful menyebutkan penundaan honor guru ngaji tersebut dilakukan menyusul surat edaran dari Gubernur yang mengutamakan anggaran hanya untuk program mandatori.
“Kita tunda dulu untuk Forum Guru Ngaji, FKGN, FTHMI, dan FKDT sambil menunggu arahan pimpinan selanjutnya,”ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Subang Reynaldy Putra Andita mempunyai alasan kuat kenapa honor ribuan guru ngaji di Kabupaten Subang Rp.9,6 Miliar sampai saat ini belum dicairkan.
Menurutnya, pihaknya sedang menyiapkan skema baru untuk distribusi atau penyaluran honor untuk guru ngaji di Subang tersebut.
“Saya mau honor untuk guru ngaji itu diterima langsung ke rekening masing-masing, agar tepat sasaran. Tidak ditransfer melalui organisasi,”tegas Kang Rey.
Hal itu dilakukan kata Kang Rey, tentunya semata-mata untuk kebaikan guru ngaji, juga sebagai bentuk verifikasi ulang terhadap jumlah guru ngaji yang diketahui saat ini jumlahnya sampai 8.000 guru ngaji. Apakah betul data 8.000 orang guru ngaji ?.
“Kami tentunya berharap uang kadedeuh apresiasi dari pemerintah melalui hibah untuk guru ngaji bisa tepat sasaran. Yang pasti sebelum akhir tahun ini honor itu dapat diterimanya,”ungkapnya.
“Jangan sampai gini, guru ngaji yang dimaksud asal bisa surat alfatihah disebut guru ngaji,”ujar Kang Rey kelakarnya. (A. Wahyudin)
