Kadis Dikbud Gelar Rapat Koordinasi dan Bimtek Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2023

https://www.profitablecpmrate.com/ki4sf672yj?key=11d19e0ce7111b57c69b1b76cd2593c6

TANJAB BARAT, RBO – Dikbud Tanjung Jabung Barat menggelar Rapat Koordinasi dan Bimtek terkait Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2023, fokus pada penguatan pendidikan di era digital dan optimalisasi pengelolaan dana BOSP untuk peningkatan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanjung Jabung Barat mengadakan Rapat Koordinasi, Bimbingan Teknis (Bimtek), dan Sosialisasi Permendikbudristek Nomor 63 Tahun 2023 di Shang Ratu Hotel and Resort, Kota Jambi, yang berlangsung dari 13 hingga 15 September 2024.

Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam mengenai peraturan terbaru dan mempersiapkan para pengelola pendidikan dalam menghadapi tantangan era digital.

Dalam sambutannya, pjs Bupati Tanjung Jabung Barat, menekankan pentingnya kesiapan menghadapi digitalisasi di sektor pendidikan.

“Kita kini berada di era digitalisasi. Saya berharap saudara-saudara dapat menunjukkan kesiapan dan kesigapan dalam mengadopsi teknologi digital, termasuk keterampilan dalam penggunaannya, serta tantangan terkait filterisasi dan pemahaman untuk peserta didik,” ujar nya

Pjs Bupati juga menyoroti peran penting platform digital yang disediakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, seperti Sistem Informasi Pengadaan di Sekolah (SIPLAH), yang diatur dalam Permendikbud Nomor 24 Tahun 2021.

“Kita perlu memanfaatkan platform ini dengan sebaik-baiknya, dan saya mengingatkan agar mematuhi aturan yang telah ditetapkan,” tambahnya.

Dahlan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanjung Jabung Barat sekaligus Ketua Panitia, mengungkapkan bahwa kegiatan ini dihadiri oleh 279 peserta yang terdiri dari kepala sekolah SMP dan SD, baik negeri maupun swasta.

Para narasumber yang hadir merupakan ahli dan profesional di bidangnya, yang diharapkan dapat memberikan wawasan dan pengetahuan mendalam kepada para peserta.

Salah satu fokus utama dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman yang lebih baik kepada pengelola Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) mengenai perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pertanggungjawaban, dan pelaporan dana yang akuntabel, efektif, dan efisien.

Anwar Syadad menjelaskan bahwa BOSP merupakan dana alokasi khusus non-fisik yang disalurkan langsung dari rekening Bendahara Umum Negara ke rekening sekolah, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pemberdayaan sekolah.

Pjs Bupati juga menekankan pentingnya mendukung penyedia lokal, khususnya UMKM di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dalam pelaksanaan belanja BOSP.

“Dalam pelaksanaan belanja BOSP, saya berharap saudara-saudara untuk mengutamakan penyedia lokal. Ini akan membantu UMKM di daerah kita untuk tumbuh dan berkembang,” ujar Anwar Syadad.

Kegiatan ini diharapkan membawa perubahan positif dalam pengelolaan dana BOSP dan memajukan pendidikan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat melalui penggunaan teknologi dan pemahaman yang lebih baik mengenai peraturan terbaru. (Yus)

Related posts

Leave a Comment