50 Kabupaten Kota se-Indonesia jadi Pilot Project Replikasi Aplikasi Simpati

Read Time:1 Minute, 21 Second
https://www.profitablecpmrate.com/ki4sf672yj?key=11d19e0ce7111b57c69b1b76cd2593c6

Sumedang, RBO– Sebanyak 50 kabupaten/kota se-Indonesia dipilih oleh pemerintah sebagai pilot replikasi aplikasi Sistem Informasi Penanganan Stunting Terintegrasi (Simpati) milik Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang.

Hal terungkap saat Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Tingkat Eselon I yang digelar secara virtual bersama para Dirjen dan Deputi di delapan Kementerian, Rabu (11/1/2023).

Dirjen Kesmas yang diwakili oleh Direktur Gizi dan KIA sebagai Ketua Tim Kerja Penurunan Stunting Yuni Zahraini menyampaikan, 50 kabupaten/kota tersebut terdiri dari 32 Kabupaten dan 18 kota dari 12 provinsi prioritas.

“Yakni Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur,  NTT, NTB, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Sulawesi Tenggara,” ujarnya.

“Mengikuti arahan Presiden kepada Menteri Kesehatan, aplikasi Simpati ini akan di-‘scale up’ ke 50 kabupaten kota yang sudah siap SPBE-nya serta dilihat dari pertimbangan data stunting-nya,” lanjut Bupati.

Ditempat sama, Yuni Zahraini menyebut, Aplikasi Simpati yang ada di Kabupatem Sumedang oleh tim Digital Transformation Office (DTO) Kementerian Kesehatan sudah dibahas agar fitur-fiturnya dikembangkan lagi.

“Dashboard aplikasi Simpati sangat fokus stunting dan interaktif,tapi ada potensi improvement aplikasi ini dengan scale up dasboard simpati dalam ASIK dengan data injeksi ePPGM dan pengembangan fitur Simpati,” katanya.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir pada kesempatan itu mengaku sangat bersyukur bisa menerima banyak masukan terkait aplikasi Simpati dari pemerintah pusat terurama dari Bappenas dan Kemenkes RI.

Menurutnya, berbagai masukan tersebut sangat penting untuk penyempurnaan aplikasi Simpati sehingga bisa ‘replicable’ untuk kabupaten kota yang telah ditetapkan.

“Alhamdulillah, dari para deputi dan Dirjen tadi sangat mengapresiasi apa yang diikhtiarkan Kabupaten Sumedang terkait Aplikasi Simpati dan berbagai hal lainnya,” pungkasnya. (Riks)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post 24 Tahun Rumdin Sosial Kab Sumedang Dikuasai Pensiunan, Ini Kata Kasatpol PP
Next post Jalan Lingkar Utara Jatigede Tersambung ke Ruas Jalan Sumedang-Wado